Kebakaran di Jeruju

Tiga Unit Rumah di Pontianak Barat Ludes Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya

Beruntung sumber air di lokasi berlimpah, sehingga mesin pemadam portabel dapat di gunakan secara optimal untuk memadamkan api.

Penulis: Ferryanto | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/Ferryanto
Petugas pemadam kebakaran yang berjibaku memadamkan api yang membakar 3 unit rumah di Gang Kayu Manis 2, kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak. Selasa 3 November 2020. 

Laporan wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Musibah kebakaran menghanguskan tiga unit rumah di Gang Kayu Manis 2, Jeruju, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak Selasa 3 November 2020.

Saat ini, api telah padam seluruhnya, setelah puluhan pemadam kebakaran dari berbagai wilayah Kota Pontianak berjibaku memadamkan api yang melahap bangunan semi permanen di gang tersebut.

Disebabkan jalan menuju lokasi sempit, petugas pemadam pun sedikit kesulitan untuk melakukan pemadaman.

Beruntung sumber air di lokasi berlimpah, sehingga mesin pemadam portabel dapat di gunakan secara optimal untuk memadamkan api.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pontianak sekaligus ketua Bidang Pemadam Kebakaran Pontianak Syarifah Adriana saat berada di lokasi kebakaran di Gang Kayu Manis 2, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak. Selasa 3 November 2020.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pontianak sekaligus ketua Bidang Pemadam Kebakaran Pontianak Syarifah Adriana saat berada di lokasi kebakaran di Gang Kayu Manis 2, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak. Selasa 3 November 2020. (TRIBUN PONTIANAK/Ferryanto)

Baca juga: BREAKING NEWS - Kebakaran Rumah Landa Kawasan Padat Penduduk di Jeruju Pontianak

Terlihat, untuk memadamkan api, sejumlah petugas pemadam pun naik ke atas atap rumah warga, agar air dapat menjangkau sumber api.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pontianak sekaligus ketua Bidang Pemadam Kebakaran Pontianak Syarifah Adriana menyampaikan dari keterangan para saksi api terlihat sekira pukul 09.30 WIB.

Ia mengungkapkan diduga api bersumber dari tabung gas elpiji. 

"Dari informasi, itu dari gas kompor yang menyambar bagian dapur,"ungkapnya.

Syarifah Adriana memastikan, pada musibah kebakaran ini tidak terdapat korban jiwa maupun luka.

Untuk kerugian materil sendiri, hingga saat ini masih belum dapat di tafsir.

Atas musibah ini, Syarifah Adriana pun menghimbau kepada seluruh warga untuk berhati - hati dan tidak lalai didalam rumah, baik dalam menggunakan peralatan elektronik maupun perabotan rumah tangga.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved