MotoGP
Jadwal Kualifikasi MotoGP Aragon 2020 di Trans7, Pole Position Vinales atau Quartararo?
Kali terakhir balapan kelas premier dilangsungkan tanpa kehadiran juara dunia di lintasan adalah balapan penutup musim 1999 di Sirkuit Juan & Oscar Ga
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Menjadi juara atau bahkan di MotoGP Aragon jelas akan sangat menguntungkan posisi Vinales di papan klasemen.
Akan tetapi, Vinales enggan memikirkan kansnya pada kejuaraan dunia MotoGP musim ini.
Dia memilih untuk fokus melakoni setiap balapan yang tersisa untuk meraih hasil maksimal.
"Saya tidak memikirkan tentang kejuaraan. Saya hanya memikirkan balapan ini untuk bisa menunjukkan penampilan yang maksimal," ujar Maverick Vinales seperti dilansir dari Motorsport.
Vinales menyebut Franco Morbidelli sebagai ancamannya pada balapan MotoGP Aragon kali ini.
"Saya pikir Franco melakukannya dengan baik. Kami melihat catatan waktu putarannya dan Franco cukup kuat," kata Vinales.
"Kami perlu mengontrol 10 lap terakhir, karena tahun lalu saya sangat menderita pada 10 lap terakhir dan kami akan melatihnya lagi," tutur Maverick Vinales mengakhiri.
Sementara Fabio Quartararo merasa bahwa spesifikasi motornya, Yamaha YZR-M1 memiliki keunggulan di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol.
Pernyataan ini dibuktikan dari penguasaan tiga pebalap Yamaha pada sesi latihan bebas pertama (FP1) dan kedua (FP2) selama MotoGP Aragon 2020, meninggalkan para pesaingnya.
Tahun lalu, Quartararo juga berhasil menyelesaikan balapan di urutan kelima.
Bahkan waktu itu ia sempat menyusahkan sang juara bertahan Marc Marquez di partai terdepan.
"Menurut saya, potensi yang dimiliki motor Yamaha 2020 lebih cocok dengan Aragon ketimbang motor tahun lalu. Jadi saya berharap hasil yang lebih baik juga," katanya dilansir Crash.net, Sabtu (17/10/2020).
Berkat hal tersebut, pemimpin klasemen sementara MotoGP 2020 ini mengincar posisi teratas pada MotoGP Aragon 2020.
Sekaigus, menjadi pembalasan balapan di Sirkuit Bugatti, Perancis pekan lalu yang kurang maksimal karena trek basah.
"Kami punya potensi yang besar dan di tahun yang gila ini, saya pikir apapun bisa terjadi di trek. Saya merasa percaya diri dengan YZR-M1 saat ini dan akan tampil sebaik mungkin untuk jadi yang tercepat," kata pebalap Petronas Yamaha SRT tersebut.