MotoGP
KABAR Marc Marquez Jelang MotoGP Prancis 2020 hingga Nasib MotoGP 2020 Pasca Absennya The Baby Alien
Marc Marquez yang terpaksa menjadi penonton pada MotoGP 2020 setelah mengalami cedera patah tulang lengan kanan.
"Sebelum musim ini dimulai saya pernah ditanya apakah menurut saya Marc Marquez akan dominan lagi dan saya katakan itu semua tergantung dengan motornya," tutur Jorge Lorenzo.
"Hal itu karena Honda adalah sebuah motor yang sangat sulit, tidak ada pembalap selain Marc Marquez yang bisa menang dengan itu."
"Kami melihat Marc Marquez telah tampil kuat di Jerez, tapi kami tidak tahu apa yang akan terjadi ketika dia mengaspal di sirkuit lain," kata Jorge Lorenzo lagi.
Meski demikian, Jorge Lorenzo merasa Marc Marquez merupakan pembalap kuat dengan talentanya yang sudah terlihat sejak menjalani debutnya di kelas tertinggi.
"Saya telah mengatakan sejak tahun pertamanya di MotoGP dia sangat berbakat, dan sejak itu Marc Marquez mampu memperbaiki kelemahannya setiap musim," tutur Jorge Lorenzo mengakhiri.
Marc Marquez Tak Sabar Mengaspal
Sementara Marc Marquez sendiri sudah tidak sabar untuk kembali mengaspal setelah cukup lama absen karena cidera lengan kanannya.
Karena kondisi yang belum stabil Marc disarankan oleh tim dokter tidak perlu buru-buru kembali ke lintasan pasalnya potensi Marc untuk mempertahankan juaranya sudah tidak ada.
Marc Marquez sendiri berencana untuk mempertahankan gelar juara pada MotoGP 2020.
Namun hal itu tidaklah mudah, Marc menemui jalan terjal setelah terpaksa absen sejak seri balap kedua.
Marc Marquez harus berhenti setelah mengalami jatuh dari motornya hingga cedera patah tulang lengan kanan saat turun pada balapan perdana MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Saat balapan musim 2020 tinggal menyisakan enam balapan, tidak ada tanda-tanda Marc Marquez akan kembali mengaspal.
Situasi tersebut membuat The Baby Alien hampir dipastikan tidak akan mampu mengejar selisih poin untuk mempertahankan gelar juaranya.
Melansir dari Moto.id, Kepala kru Marc Marquez, Santi Hernandez, bersikap realistis saat ditanya mengenai peluang sang pembalap untuk merebut titel juara musim ini.
"Secara logika kami sudah tidak mempunyai harapan lagi pada kejuaraan dunia musim ini," kata Hernandez.