Gubernur Sutarmidji Target Pantai Temajok Sambas Jadi Wisata Unggulan Kalbar

Ia mengatakan hal itu dilakukan karena Temajok mempunyai potensi yang luar biasa seperti dari segi pantainya yang bagus dan bersih.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
Pesona keindahan alam di Pantai Batu Nenek, Temajok, Paloh, Sambas, Kalimantan Barat. 

TRIBUNPONTIANAK.CO,ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji mengatakan ingin ada satu perencanaan kawasan wisata unggulan di Kalbar yakni Kawasan Pantai Temajok di Kabupaten Sambas,  yang akan dibenahi kedepan.

Ia mengatakan hal itu dilakukan karena Temajok  mempunyai potensi yang luar biasa seperti dari segi pantainya yang bagus dan bersih.

Temajok yang terletak diberbatasan Malaysia biasanya wisatawan yang pergi ke Serawak juga ingin pergi ke Temajok .

“Hanya saja tidak berani sebab Pos lintas Indonesia belom ada. 

Tapi tahun depan kita harus punya.

Jadi sektor pariwisata kedepannya harus jadi andalan di Kalbar,”ujarnya beberapa waktu lalu. 

Ia mengatakan bahwa saat ini Kalbar sudah menjadi pengembangan wisata nasional tapi belum ada sentuhan.

Sehingga harus diatur kembali dalam peraturan dan harus ada Perda  Kabupaten Sambas atau Pergub.

Peringati Haornas, Gubernur Sutarmidji Ingatkan Atlet Tak Lupakan Pendidikan

"Kita punya alam yang bagus seperti Temajok , tapi Malaysia malah senang mempromosikannya,” ucapnya. 

 Ia mengatakan Temajok mempunyai pantai yang panjangnya sekian puluh meter ,tanpa putus dengan pasir kuning yang bersih dan trumbu karang yang masih asri menjadi potensi wisata yang luar biasa.

“Saya mau kawasan menjadi HPL jangan jadi hak milik.

Kalau menjadi Hak milik akhirnya seperti Ancol, msyarakat menikmatinya harus bayar. Saya tidak mau seperti itu,” tegasnya.

Ia mengatakan masyarakat yang ingin masuk disitu mungkin 100 sampai 150 tinggi air laut tidak boleh bersertifikat .

Jadi masyarakat atau wisatawan bebas mau berwisata disitu. 

Hindari Calo Proyek, Gubernur Sutarmidji Minta Inspektorat Perketat Pengawasan OPD

“Kemudian kita atur yang boleh ada bangunan itu setelah jalan atau sebelah kanan jalan dari sini.

Sekarang pinggir pantai sudah ada bangunan karena Pemda Lambat anitisipasi itu ,” jelasnya.

Ia meminta kepada Dispora Provinsi Kalbar bagaimana meningkatkan wirausaha anak muda dengan bisa menjual paket wisata lokal misalnya wisata di pasir panjang Singkawang, Kraton Sambas dan Temajok .

“Itu kan belum familiar harus nya itu dijadikan paket wisata tapi harus menyesuaikan kondisi covid -19 saat ini,” ujarnya.

Pada Juli 2019 lalu Gubernur Sutarmidji bersama rombongan Forkopimda Kalbar sempat berkunjung langsung ke Pantai Temajok Sambas , Kalbar. 

Pada kunjungan kerja di Sambas tahun lalu adalah dalam rangka meninjau Bakti TNI untuk mewujudkan desa Mandiri.

“Kita juga sempatkan ke Desa Temajuk di perbatasan Malaysia.

Kawasan Temajuk Sambas merupakan objek wisata pantai yang luar biasa.

Konon pantainya lebih 900 Km tanpa putus dengan pasir dan birunya air laut ,” ujarnya. 

Dalam Kunker tersebut Gubernur Sutarmidji bersama rombongan juga berkesempatan melepas tukik atau anak penyu. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved