Demi Kemanusiaan, Warga Desa Peningsung Sintang Kompak Tandu Warga Sakit Lewati Jalan Rusak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kepedulian dan kekompakan ditunjukan oleh warga Desa Peningsung, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang, Kalbar.

Puluhan warga rela berjalan kaki bersama mengiringi Sukirto, warga setempat yang mengalami sakit lambung ditandu keluar desa.

Potret itulah yang tertangkap kamera Camat Sepauk, Cing Han saat menghadiri kegiatan kunjungan kerja ke Desa Semuntai, Kecamatan Sepauk, dalam rangka Musdes penetapan penerima BLT DD dan Musdes RKPDes 2021, Rabu kemarin.

"Di tengah perjalanan bertemu dengan warga yang sakit harus ditandu berkilometer.

Masyarakat yang luar biasa peduli dengan sesama secara gotong royong (menandu warga melewati jalan rusak) karena infrastruktur jalan rusak parah akibat curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini," kata Cing Han kepada Tribun Pontianak, Kamis (10/9/2020).

• Curhat Komunitas Online Shop ke Bupati Sintang, Minta Diwadahi Pemerintah

Dari foto yang diterima Tribun Pontianak, tampak kebersamaan warga kompak berjalan kaki Sukirto yang mengalami sakit lambung dan harus dilarikan ke rumah sakit di Sintang.

Tandu yang dibuat warga hanya ala kadarnya memanfaatkan kayu dan tali, sarung.

Tampak seorang warga memayungi Sukirto yang diselimuti kain.

"Informasinya bapak ini sakit lambung dan harus dibawa ke RSUS Ade M Djoen Sintang.

Desa Peningsung ke Kota Kabupaten jaraknya 70 kilo meter.

Jalan kaki ke kendaraan kurang lebih 2 kilo meter.

Setelah jalan kaki, kemudian dibawa dengan mobil strada ke Sintang," ungkap Cing Han.

Menurut Cing Han, jalan di Desa Peningsung relatif mudah dilewati apabila tidak diguyur hujan. Hanya ada jembatan rusak.

"Tapi hanya kendaraan tertentu yang bisa lewat karna jalan rusak.

Jembatan sungai peningsung sudah lama rusak parah yang perlu segera ditangani dan menjadi perhatian kita semua," katanya.