Generasi Berencana Sintang Dilantik, Bupati Jarot Ingatkan Persoalan Nikah Dini
Selain itu remaja Sintang juga harus mengendalikan diri agar tidak terjerumus pada hal-hal yang negatif dan remaja Sintang
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri upacara pelantikan pengurus cabang Generasi Berencana Kabupaten Sintang masa bhakti 2020-2022 sekaligus membuka Jambore Genre Sintang Tahun 2020 di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Sintang, Selasa (1/9/2020).
Pada kesempatan itu menekankan soal permasalahan nikah dini.
"Saat ini jika dari 1000 wanita yang berumur 15-19 tahun terdapat 48 di antaranya sudah memiliki anak, hal ini tentu mengejutkan.
Selain itu, permasalahan terkait NAPZA juga kerap terjadi pada remaja,” ungkap Jarot.
Jarot pun berharap remaja-remaja di Kabupaten Sintang nantinya dapat menjadi generasi penerus yang memimpin Kabupaten Sintang. Namun, hal itu akan tercapai kalau sejak dini sudah merencanakan masa depan.
“Untuk menjadi pemimpin di masa yang akan datang maka jauhi seks bebas, pernikahan dini dan NAPZA," jelasnya.
• Harap Kampus Bebas Politik, Bupati Jarot Winarno ajak Masyarakat Besarkan Unka Sintang
Kepada remaja di Kabupaten Sintang, Jarot berharap agar dijauhkan dari tindakan-tindakan yang menimbulkan masalah, sebaiknya remaja Sintang melakukan kegiatan-kegiatan yang positif seperti bergabung di klub olahraga, kesenian atau budaya.
Selain itu remaja Sintang juga harus mengendalikan diri agar tidak terjerumus pada hal-hal yang negatif dan remaja Sintang juga harus membangun kepercayaan diri.
“Banyak prestasi yang ditorehkan Sintang di tingkat Nasional maupun Internasional, banyak juga remaja Sintang yang saat ini sudah sukses, ada yang menjadi dokter maupun ahli IT.
Jadi kalian harus percaya diri, yakin pada diri sendiri," pesan Jarot.