Pemkab Mempawah Raih Penghargaan dari BPPT Atas Keberhasilan Pelaksanaan Pilkades E-Voting
Hasilnya sebanyak 30 kepala desa hasil Pilkades E-Voting telah dilantik di halaman Kantor Bupati Mempawah beberapa Waktu.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Jamadin
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Balai Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menganugerahkan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Mempawah yang telah sukses melaksanakan pemilihan kepala desa (pilkades) secara e-voting berbasis KTP elektronik.
Penganugerahan penghargaan tersebut berlangsung secara daring yang diberikan oleh Kepala BPPT, Hammam Riza, kepada Bupati Mempawah, Erlina, di Balai Junjung Titah Kantor Bupati Mempawah.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun ke-42 BPPT. Pemerintah Kabupaten Mempawah kami nillai telah berhasil melaksanakan sistem inovasi daerah berkelanjutan," ujar Hammam Riza.
Menurut Riza Pemerintah Kabupaten Mempawah menjadi daerah pertama di Kalimantan yang memelopori pelaksanaan Pilkades E-Voting. Dimana menurutnya saat itu, Bupati Mempawah dijabat oleh Ria Norsan yang saat ini menjadi Wakil Gubernur Kalbar.
"Walapun ini sudah dimulai pada masa Bupati sebelumnya namun di masa kepemimpinan Erlina-Muhammad Pagi, Pilkades E-Voting kembali sukses dilaksanakan," kata Hammam Riza.
• Panitia Pemilihan Akomodir Kaum Disabilitas di Pilkades Wajok Hulu Mempawah
Hasilnya sebanyak 30 kepala desa hasil Pilkades E-Voting telah dilantik di halaman Kantor Bupati Mempawah beberapa Waktu.
Atas prestasi ini pula Kepala Program Sistem Pemilu Elektronik BPPT, Andrari Grahitandaru, mengucapkan selamat kepada Pemkab Mempawah yang sudah menyelesaikan pemilihan kepala desa secara elektronik.
"Dengan demikian, seluruh masyarakat dan seluruh desa di Kabupaten Mempawah telah merasakan mudahnya melaksanakan pemilihan kepala desa secara e-voting," ujar Andrari.
Menurutnya, BPPT sangat bangga dengan Kabupaten Mempawah karena Pilkades E-Voting menurutnya sebuah proses inovasi daerah dan juga upaya perubahan di sistem pemerintahan.
"Ini adalah sebuah inovasi daerah yang tidak mudah karena memerlukan kolaborasi dengan berbagai unit kerja di Kabupaten Mempawah. Semoga ini menjadi cikal bakal bagi tekad Mempawah untuk menuju smart city," pungkasnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
