Salurkan BLT-DD ke Masyarakat di Batang Lupar, Ini Pesan Bupati Nasir
Ini upaya pemerintah membantu masyarakat kurang mampu akibat pandemi Covid-19.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Jamadin
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir menyalurkan langsung bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) ke masyarakat yang menerima bantuan di Desa Melemba, Kecamatan Batang Lupar, Senin (24/8/2020).
Bupati menjelaskan, bahwa Desa Melemba menjadi salah satu desa di Kecamatan Batang Lupar yang tercepat merealisasikan penyaluran BLT-DD.
"Untuk proses pencarian BLT ini memang harus cepat," ujar Bupati Nasir.
Nasir berharap, BLT-DD ini bisa digunakan dengan baik.
• Apriyandi: Desa di Sambas Sudah Salurkan BLT DD Lima Tahap
Ini upaya pemerintah membantu masyarakat kurang mampu akibat pandemi Covid-19.
Gunakan sebaik-baiknya untuk kebutuhan sembako dalam rumah tangga.
"Kita ketahui bersama bahwa, saat ini masa new normal, kemudian terdapat warga Kapuas Hulu yang terkonfirmasi positif Covid-19, untuk itu warga supaya tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan," ungkap Bupati Nasir.
Sementara itu, Kepala Desa Melemba, Kecamatan Batang Lupar, Yohanes A. Karundeng mengucapkan terimakasih kepada Bupati Kapuas Hulu, dan rombongan yang bersedia hadir langsung menyerahkan BLT-DD tersebut.
"Ini sangat luar biasa, jadi kebanggaan kita Bupati ingin melihat keadaan kita di Desa Melemba ini," ujar Yohanes A. Karundeng.
Terkait dengan penyaluran BLT-DD, Kades menyampaikan sampai saat ini sudah disalurkan sesuai tahapan yang ditentukan. Bahkan termasuk cepat sudah memasuki tahap 2, fase 2.
"Kami sampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah yang telah meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19, melalui bantuan BLT-DD ini," ungkap Yohanes A. Karundeng .
Camat Batang Lupar H. Ilhamsyah Ugen juga menyampaikan apresiasi kepada pihak desa Melemba atas tersalurnya BLT-DD fase ke 2 tahap 2 itu.
"Kami dari kecamatan selalu monitoring dan penyuluhan kepada masyarakat tentang BLT bagi, sehingga diterima oleh masyarakat yang berhak menerima, dan digunakan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan keluarga," ungkapnya.
