Robo-Robo Jadi Rutinitas Tahunan dari Nenek Moyang, Mardan: Kita Ikuti Protokol Kesehatan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Tradisi Robo-Robo di Kabupaten Mempawah sudah menjadi agenda Rutinitas tahunan dari neneng moyang kerajaan Mempawah dahulu hingga setiap tahunnya memang selalu diramaikan oleh masyarakat dari luar Mempawah menyaksikan tradisi itu.

Hingga saat ini meski ditengah pendemi covid-19, Raja Mempawah XIII, Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kasuma Ibrahim menyampaikan bahwa kerajaan Mempawah telah perencanaan kegiatan itu sejak kini agar pegelaran Robok-Robok tetap terlaksanaka meski ditengah Pandemi Covid-19.

Dikatakannya, untuk menggelar kegiatan Robo-Robo kerajaan juga menggandeng dari berbagai stakeholder yang ada di Mempawah.

"Persiapan mulai sekarang, bekerjasama dengan taman budaya, kita perlakukan kegiatan itu seperti di Mall, ikuti protokol kesehatan," ujar Mardan Adijaya.

Akan banyak agenda yang dilaksanakan pada Robok-Robok, lanjutnya, diantaranya seni budaya, lagu daerah, dokumentar dan KSS yang telah menjuarai ditingkat nasional.

Tak hanya itu, kegiatan lainnya yang juga akan digelar di Mempawah, diantaranya pelepasan hewan dalam rangka melestarikan suaka margasatwa agar tetap alami.

Tentu hal itu, ditegaskannya bukanlah hal yang syirik.

• Terdapat Luas 77 Hektare Pulau, Kerajaan Mempawah akan Gandeng Akademisi di Kalbar Jadikan Museum

"Hanya saja ingin menjaga budaya leluhur Kerajaan Mempawah yang mempunyai keanekaragaman," katanya.

Kemudian, pagelaran Robo-Robo di Mempawah sebenarnya tak hanya digelar oleh Kerajaan Mempawah saja.

Namun, dikatakannya juga digelar oleh Pemerintah Kabupaten Mempawah, serta Masyarakat Mempawah. 

"Jadi kerja sama lah. Kita siapkan protokol kesehatan, cuci tangan dan hand sanitizer," pungkas Raja Mardan.

tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID