Pidato Bung Karno Menjelang Proklamasi 1945 & Pembacaan Teks Proklamasi Pertama Bukan 17 Agustus
Pada 17 Agustus 1945, Bung Karno di hadapan rakyat Indonesia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Di dalam zaman Jepang ini, tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada mereka.
Tetapi pada hakikatnya, tetap kita menyusun tenaga kita sendiri.
Tetap kita percaya kepada kekuatan sendiri.
Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar mengambil nasib bangsa dan nasib tanah air di dalam tangan kita sendiri.
Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuatnya.
Maka kami tadi malam telah mengadakan musyawarah dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia, dari seluruh Indonesia.
Permusyawaratan itu seiya sekata berpendapat bahwa sekaranglah datang saatnya untuk menyatakan kemerdekaan kita.
Saudara-saudara, dengan ini kami nyatakan kebulatan tekad itu.
Dengarlah proklamasi kami:
Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan Kemerdekaan Indonesia
Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain, diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yan sesingkat-singkatnya.
Jakarta, 17 Agustus 1945.
Atas Nama Bangsa Indonesia,
SOEKARNO–HATTA.