Vihara Tridharma Bumi Raya Singkawang Nyaris Terbakar, Ini Peyebabnya

Waktu kejadian, saya lagi nyantai di warkop dekat vihara kan, tiba-tiba ada yang triak kebakaran,

Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIZKI KURNIA
Meja yang hangus terbakar di dalam Vihara Tridharma Bumi Raya pada Minggu malam, hingga nyaris membakar vihara tersebut. Minggu (26/7/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Vihara Tridharma Bumi Raya nyaris dilahap sijago merah pada Minggu (26/7) dini hari sekitar pukul 00.20 WIB.

Tempat ibadah yang berada tepat ditengah pusat Kota Singkawang tersebut menghebohkan warga sekitar yang melihat langsung kejadian.

Seorang saksi dilokasi kejadian, Ari menuturkan pada saat kejadian, dirinya yang saat itu sedang bersantai dan warga sekitar TKP melihat asap tebal keluar dari dalam vihara yang tengah tertutup.

"Waktu kejadian, saya lagi nyantai di warkop dekat vihara kan, tiba-tiba ada yang triak kebakaran, pas saya lihat, sudah ada asap membumbung tinggi diatas viharanya," ujar Ari kepada wartawan, Minggu (26/7/2020).

Tak berapa lama, ia menuturkan mobil pemadam kebakaran langsung tiba di lokasi kebakaran, kemudian langsung bergegas berusaha memadamkan api.

"Pas pemadam berusaha padamkan api, memang warga sudah berkerumun disekitar vihara," tambah Ari.

Lima Organisasi Gelar Aksi Peduli Korban Kebakaran Rumah Betang di Kapuas Hulu

Sementara itu, Ketua Vihara Tridharma Bumi Raya Singkawang, Nawir Suchandra menduga kebakaran terjadi akibat percikan api dari salah satu dupa besar yang masih menyala disaat Vihara telah tutup.

"Kemungkinan salah satu dupa berukuran besar yang masih menyala, terjatuh mengenai kertas sembahyang yang berada dibawah nya, kemudian memicu api membesar," jelas Nawir.

Ia menuturkan biasanya Vihara tutup pada pukul 15.00 atau 16.00 Wib. Namun, berhubung tepat hari Minggu merupakan hari Thai Pak Kung Kung atau Hari Dewa Bumi Raya, sehingga pada Sabtu (25/7/2002) aktivitas sembahyang sangat ramai dan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sapa Sosok Inspiratif, Komunitas Ketimbang Ngemis Pontianak ajak Warga Peduli Sosok Prasejahtera

"Kami berikan waktu bagi umat untuk melaksanakan sembahyang hingga pukul 22.00 Wib. Kemungkinan masih ada dupa yang masih menyala ketika vihara ditutup," ujarnya.

Akibatnya, sebuah meja berukuran sedang hangus terbakar, bahkan dinding yang berada disamping meja pun terlihat menghitam akibat panas dari api yang membakar meja di dalam Vihara tersebut. 

Saat ini, aktivitas sembahyang di Vihara tersebut telah berjalan normal tampa terkendala. 

Saat ini, pihak kepolisian tengah berusaha mencari penyebab kebakaran tersebut, terlihat berberapa anggota kepolisian sedang melakukan pemeriksaan melalui rekaman CCTV yang berada disekitar vihara.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved