Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air, Narapidana Rutan Sambas Ikuti Latihan PBB

Dijelaskan Erick, untuk pelaksanaan pelatihan PBB ini dilakukan seminggu sekali dengan dibuatkan jadwal dan diatur secara berkelompok.

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Pelaksanaan pelatihan PBB, Narapidana di Rutan Kelas IIB Sambas. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sambas dalam rangka membentuk sikap, kedisiplinan, kekompakan, kepedulian, rasa persatuan dan rasa tanggung jawab serta rasa cinta tanah air, bangsa dan negara.

Rutan Kelas IIB memberikan pelatihan dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada Narapidana, Jumat (3/7/2020).

Kegiatan Pelatihan PBB (Peraturan Baris Berbaris) ini sebagai wujud latihan fisik guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara kehidupan yang diarahkan kepada terbentuknya sikap dan perilaku seseorang agar memiliki disiplin yang tinggi.

Dengan begitu, diharapkan bisa menjadi wadah narapidana untuk mengenal kedisplinan dan latihan awal untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air bangsa dan negara.

Manfaatkan Layanan Anzon Home Service Dengan Jaminan Kualitas Toyota Yang Dikerjakan Oleh Teknisi Yang Handal & Tersertifikasi

Anzon
Anzon (TRIBUNFILE/IST)

Petugas Rutan yang bertugas dibidang pembinaan, Erick menerangkan bahwa Pelatihan PBB ini merupakan salah satu program pembinaan kepribadian yang ada di Rutan Sambas.

"Dengan dilatihkannya PBB kepada narapidana ini diharapkan dapat mengerti maksud dan tujuan dari pelatihan PBB salah satunya meningkatkan kedisiplinan sehingga nanti mampu menerapkan selama menjalani pidana di dalam Rutan, sehingga bisa menjadikan contoh bagi narapidana yang lainnya," ujarnya.

Selain itu pelatihan tersebut akan bermanfaat bagi para napi setelah bebas dari Rutan. Sehingga dapat diterapkan di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.

"Pelatihan PBB ini sangat bermanfaat bagi narapidana terutama untuk menumbuhkan kedisiplinan dan rasa cinta tanah air dan bangsa," katanya.

"Walaupun sedang menjalani pidana rasa kebangsaan itu masih tetap tertanam di dalam dada mereka, dan yang paling penting mereka bisa menjadi contoh teladan bagi yang lainnya," ungkapnya.

Dijelaskan Erick, untuk pelaksanaan pelatihan PBB ini dilakukan seminggu sekali dengan dibuatkan jadwal dan diatur secara berkelompok.

Kemudian untuk pelatih dan instruktur dari Petugas dan dibantu Narapidana yang sudah mengikuti pelatihan seperti Anggota Gugus Pramuka Rutan Sambas.

"Dengan pembinaan kepribadian seperti ini diharapkan narapidana memiliki kedisiplinan dan rasa cinta tanah air."

"Sehingga menyadari akan kesalahannya selama ini, mampu merubah diri ke arah yang lebih baik lagi," tutupnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved