Enam Kecamatan di Mempawah Dilanda Banjir, BPBD Data Jumlah Kepala Keluarga Terdampak
Ia mengatakan, terjadinya banjir di kabupaten Mempawah, disebabkan tingginya curah hujan
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Sejumlah Kecamatan di kabupaten Mempawah dalam beberapa hari terakhir terdampak bencana banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Mempawah mencatat 6 kecamatan di kabupaten Mempawah yang terkena bencana banjir sejak berapa pekan terakhir.
"Dari 6 kecamatan, tersebut di perkirakan ribuan kepala keluarga yang terkena dampak banjir.
Namun untuk pastinya, masih dilakukan pendataan.
Enam kecamatan yang terkena dampak bencana banjir, terdiri di Kecamatan Mempawah Hilir, Mempawah Timur, Sungai Kunyit, Jungkat, Segedong, Sungai pinyuh,," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mempawah, Hermansyah.
• Gubernur Sutarmidji Sebut Kasus Keterjangkitan Covid-19 di Kalbar Terendah se Kalimantan
• Pindah Tempat Bertugas, Ini Kata Andri Irawan Tentang Sekadau
Menurutnya, untuk kawasan yang banjirnya tertingi, diantaranya di kecamatan Mempawah Hilir di desa pasir, dan Kecamatan Mempawah Timur, di desa sejegi.
"Untuk kawasan terparah, di desa sejegi, tepatnya di dusun tekam, kampung telayar, dimana ketinggian airnya bisa mencapai 1,5 meter," tuturnya.
Ia mengatakan, terjadinya banjir di kabupaten Mempawah, disebabkan tingginya curah hujan, kemudian disertai tingginya pasar air laut serta adanya air kiriman dari daerah perhuluan.
"Kita terus melakukan pemantauan dan patroli di kawasan kawasan banjir.
Meskipun belum adanya warga yang di evakuasi. Kita berharap hujan ini tidak berlangsung lama, karena sejumlah daerah juga sudah ada yang mulai surut," pungkasnya.(*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak