IPDKR Ketuk Hati Masyarakat Bantu Donasi Pengobatan Petrus

Sejak Jumat, 5 Juni 2020 Ikatan Pemuda Dayak Kubu Raya (IPDKR) resmi melaksanakan kegiatan penggalangan dana untuk pemulihan Petrus.

Penulis: Stefanus Akim | Editor: Stefanus Akim
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Kondisi Petrus warga Ampaning Laut, Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, yang mengalami patah kaki seusai kecelakaan sepeda motor pada Agustus 2019 silam. 

KUBU RAYA - Sejak Jumat, 5 Juni 2020 Ikatan Pemuda Dayak Kubu Raya (IPDKR) resmi melaksanakan kegiatan penggalangan dana atau donasi yang ditujukan untuk pemulihan dan pengobatan Petrus (30), seorang pemuda asal Dusun Ampaning Laut, Desa Sungai Enau, Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya.

Penggalangan dana ini dilaksanakan setelah IPDKR mengadakan penelusuran dan berkomunikasi dengan pihak keluarga.

"Dalam hal ini IPDKR hanyalah perantara bagi para donatur yang terpanggil untuk berbagi membantu saudara kita ini atas nama Petrus atau yang dikenal juga dengan nama Pepet. Kami bergerak tentu atas izin dari pihak keluarga yang bersangkutan,” ujar Teofelus Boni, Ketua Umum IPDKR.

Ia mengatakan sudah ada beberapa donasi yang masuk ke rekening organisasi IPDKR. “Tentu kami sangat berterima kasih atas kepercayaan masyarakat menyalurkan bantuannya melalui IPDKR. Sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi maka kami akan selalu memberikan update informasi mengenai proses penggalangan donasi ini minimal dua hari sekali dan itu dapat dilihat di akun Facebook kami IPDKR Kubu Raya dan akun Instagram kami @ipdkr," jelas Boni, yang telah menahkodai IPDKR selama dua periode ini.

Program penggalangan Dana Peduli Pengobatan Petrus ini akan berjalan selama tiga minggu, sejak di-launching kemarin hingga berakhirnya nanti pada 26 Juni 2020. Setelah itu berapa pun yang terkumpul semuanya akan diserahkan langsung kepada Petrus.

BACA: Tulang Punggung Keluarga, Warga Kuala Mandor B Kubu Raya Ini Harap Kesembuhan Usai Alami Patah Kaki

Ia mengungkapkan hingga Sabttu, 6 Juni 2020, pukul 16.00 WIB terkumpul dana sebanyak Rp 908.499. Sementara dana yang dibutuhkan untuk perawatan di rumah sakit, melepas pen, menelan dana hingga Rp 15 juta.

“Bagi para siapa saja baik pribadi maupun lembaga yang terpanggil membantu saudara kita ini dapat disalurkan melalui rekening kami Bank Kalbar 1021346060 dan Rekening CU Pancur Kasih 030003.000.078.530 a/n Ikatan Pemuda Dayak Kubu Raya. Konfirmasi dan Informasi melalui Nomor WA IPDKR 0895 1474 0019,” kata Boni.

Sebelumnya IPDKR juga pernah beberapa kali mengadakan kegiatan penggalangan Dana untuk membantu masyarakat yg kesulitan, mayoritas untuk pengobatan.

DONASI SEMENTARA - Donasi sementara yang terkumpul hingga, Sabtu (6/6/2020).
DONASI SEMENTARA - Donasi sementara yang terkumpul hingga, Sabtu (6/6/2020). (IST/IPDKR)

Hidupi Anak dan Ibu
Sebelum-nya diberitakan, Petrus warga Dusun Ampaning Laut, Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, sudah beberapa bulan terakhir, hanya bisa berpasrah di rumah, lantaran mengalami patah kaki seusai kecelakaan sepeda motor pada Agustus 2019 silam.

Kepada Tribunpontianak.co.id pun, Petrus menceritakan kondisi kakinya saat ini, sejak kecelakaan tersebut.

Pria berusia 30 tahun yang berasal dari keluarga kurang mampu itupun mengungkapkan, insiden yang menimpa dirinya yang terjadi pada Agustus 2019 silam itu telah diobati dengan pemasangan pen di khaki yang patah.

Awalnya saat dibawa ke rumah sakit Yarsi, Petrus disarankan untuk dilakukan amputasi pada bagian kakinya. Namun karena dirinya tidak mau, ia pun dirujuk ke rumah sakit Santo Antonius untuk dilakukan pemasangan pen.

"Saat kecelakaan itu, ada warga yang menolong dan bawa langsung ke rumah sakit Yarsi. Awalnya saya dibawa ke Yarsi untuk pertolongan pertama itu, setelah itu sekalinya dengar di Yarsi disuruh amputasi, langsung minta rujukan ke Antonius," ungkap Petrus kepada Tribun, pada Senin (1/6/2020) lalu.

Saat ini Petrus dalam kondisi perawatan, namun dengan keterbatasan ekonomi diapun sesekali hanya bisa membeli obat di bidan terdekat, untuk mengurangi rasa perih di kakinya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved