6 Orang Positif Corona di Melawi, Sutarmidji: Rapid Test Skala Besar
Harisson menyatakan, Kabupaten Melawi telah menjadi wilayah transmisi lokal penyebaran Covid-19.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar Sutarmidji mengingatkan kabupaten/kota di wilayah Kalbar agar tak acuh menggelar rapid test untuk menekan angka keterjangkitan virus corona yang memicu Covid-19.
Peringatan ini disampaikan Midji lantaran ada tambahan tujuh kasus Convid-19 di Kalbar pada Senin (1/6/2020).
“Assalamu'alaikum wr wb, hari ini ada 7 kasus baru dan 2 yang sembuh, serta ada 112 orang yang hasil rapit tesnya reaktif jadi negatif. Kasus baru dari Melawi 6 dan KKR 1,” tulis Gubernur Sutarmidji di akun Facebook Bang Midji, Senin pagi.
Gubernur mencontohkan langkah baik yang dilakukan Pemkot Pontianak untuk mencegah penularan Covid-19 dengan masif menggelar rapid test terhadap warganya.
• Tentukan Hasil Pengurangan Berikut Ini! Soal SD Kelas 1-3 TVRI Selasa 2 Juni 2020
“Saya sudah ingatkan lakukan rapid test sebanyak mungkin, seperti Kota Pontianak. Keterjangkitan semakin menurun karena lakukan rapid test sekala besar. Jadi hati-hati untuk kabupaten yang acuh untuk melakukan rapid test. Sekarang kita ambil contoh kasus hari ini. Semoga kita tetap waspada,” tulisnya.
Penambahan tujuh kasus baru Covid-19 ini juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar dr Harisson MKes.
Harisson membenarkan ada tambahan 7 kasus konfirmasi baru Covid-19 dan dua kasus konfirmasi dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Untan dan Jakarta.
Ia mengatakan, tujuh kasus baru Covid-19 ini terdiri dari satu warga Kubu Raya dimana suami pasien yang sebelumnya sudah lebih dahulu dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Sedangkan enam kasus konfirmasi baru lainnya ada di Kabupaten Melawi. Jadi Melawi saat ini ada 7 orang kasus konfirmasi dan merupakan satu klaster,” papar Harisson.
Harisson menyatakan, Kabupaten Melawi telah menjadi wilayah transmisi lokal penyebaran Covid-19.
Sebelumnya, ada empat wilayah yang juga sudah termasuk wilayah transmisi lokal yakni Kota Pontianak, Kota Singkawang, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Kubu Raya.
“Melawi salah satu daerah di Kalbar yang sudah menjadi wilayah transmisi lokal. Dengan adanya 6 kasus baru yang merupakan tambahan dari satu kasus sebelumnya berarti di Melawi termasuk wilayah transmisi lokal,” jelasnya.
Hingga Senin (1/6), sudah ada 7 Kasus Konfirmasi Covid-19 dan semuanya merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).
• Daftar Pekerjaan Populer saat Pandemi Virus Corona Covid-19, Ada Tujuh Pekerjaan, Apa Saja ?
Jadi sampai hari ini Kasus Konfirmasi Covid-19 di Kalbar sebanyak 196 Kasus Konfirmasi dan 55 orang telah dinyatakan sembuh dan 4 orang meninggal dunia.
Selain itu, Kadiskes juga menyampaikan kabar bahagia yakni ada dua kasus konfirmasi Covid-19 telah dinyatakan sembuh yakni ada satu dokter spesialis di Kota Pontianak dan 1 warga di Kabupaten Sanggau.