Kesehatan
WASPADAI 3 Penyebab Pusing Saat Puasa, Dokter Beberkan Cara Mengatasinya
Dari beberapa penelitian sosial disebutkan bahwa 4 dari 10 orang yang berpuasa mengaku pernah mengalami sakit kepala.
Tubuh manusia sebagian besar terdiri atas air. Saat kadar air menurun, otak mulai menghasilkan histamin. Reaksi alami ini bertujuan untuk melindungi otak agar tidak kehabisan pasokan air.
Pengeluaran histamin ini dapat menyebabkan rasa sakit dan kelelahan. Tak pelak kita mengalami sakit kepala dan merasa lemah saat berpuasa dan tubuh kekurangan cairan.
Cara untuk mencegah dehidrasi selama puasa bisa dilakukan dengan minum banyak air putih saat sahur dan berbuka.
3. Hipoglikemia
Hipoglikemia atau kondisi saat gula darah rendah juga dapat memicu pusing saat puasa. Terlebih jika makan asupan tinggi gula sebelum mulai berpuasa.
Makan atau minum asupan tinggi gula saat sahur atau sebelum berpuasa dapat membuat kadar gula darah melonjak dengan cepat diikuti penurunan yang cepat. Proses naik turunnya gula darah secara cepat ini dapat memicu sakit kepala.
Solusinya, kita disarankan untuk mengonsumsi makanan dan minuman berkadar gula rendah saat sahur agar tidak sakit kepala di siang hari.
Pilih asupan dengan kadar indeks glikemik yang rendah, sehingga kadar gula darah tidak naik turun secara cepat yang menyebabkan pusing saat puasa.
Beberapa asupan dengan indeks glikemik rendah di antaranya yoghurt buah rendah lemak, buah apel, buah anggur, lentil merah, dan oatbran. (*)