Ribuan Buruh Terdampak Covid-19, Polda Kalbar Salurkan Bantuan ke 4 Serikat Buruh
Sementara itu terdapat lebih dari 600 buruh yang telah di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) selama masa Pandemi
Penulis: Ferryanto | Editor: Madrosid
lihat foto
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Semenjak Pandemi Covid 19 melanda Kalbar, lebih dari 3000 buruh yang ada di Kalimantan Barat telah dirumahkan.
Sementara itu terdapat lebih dari 600 buruh yang telah di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) selama masa Pandemi Covid 19 ini mewabah.
Hal ini diungkapkan oleh Suherman ketua KSBSI (Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia) Korwil Kalbar saat ditemui di Mapolda Kalbar saat penyerahan bantuan dari Polda Kalbar kepada 4 Serikat Buruh di hari Buruh Dunia, Jumat (1/5/2020).
Empat serikat buruh ini antara lain KSPSI (Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia), PELIKHA ( pejuang lintas Khatulistiwa), KSBSI (Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia), dan SBSI (Serikat Buruh Sejahtera Indonesia).
''Dari 3000 lebih yang dirumahkan, itu anggota kita (KSBSI) ada 300 lebih, kemudian ada 600 lebih yang di PHK, dan itu anggota kita (KSBSI) ada 113 orang yang juga turut di PHK,"ungkap Suherman.
• Serikat Buruh Patriot Pancasila Singkawang Bangun Posko Covid-19 Ketenagakerjaan
Ia menjelaskan bahwa dari angka tersebut, banyak di antaranya merupakan buruh dari sektor Perhotelan, perdagangan, dan perkebunan.
"Untuk yang dirumahkan banyak yang dari sektor perhotelan dan perdagangan,"jelasnya.
Lebih jauh, ia mengaku prihatin dan berharap Pandemi Covid 19 dapat segera berakhir di Kalimantan Barat.
Agar rekan - rekannya yang saat ini sudah dirumah kan dan di PHK dapat kembali bekerja.
Oleh sebab itu, Suherman sangat berterima kasih kepada Polda Kalbar yang telah menyerahkan bantuan Pakat bahan pangan kepada pihaknya tepat di Peringatan hari Buruh Dunia.
Diharapnya, langkah Polda Kalbar dalam membantu para pekerja terdampak Covid 19 dakat diikuti oleh pihak - lain, sehingga dapat meringankan beban para buruh serta pemerintah di masa Pandemi ini.
"Selain itu, kita juga mendorong bagi para pekerja yang terdampak Covid 19 untuk segara mendaftar diri menjadi penerima manfaat kartu pra kerja dengan mendaftarkan secara online maupun manual di dinas tenaga kerja, dan kami juga secara langsung membuka bantuan di Kantor KSBSI untuk yang ingin mendaftar secara online, dalam rangka bagimana mereka bisa mendapatkan kartu pra kerja,"jelasnya.
Sementara itu, Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Imam Sugianto yang menyerahkan bantuan tersebut kepada perwakilan para serikat buruh berharap bantuan tersebut dapat memberi manfaat kepada para pekerja yang terdampak Covid 19.
Terdapat 6 ton bantuan beras yang disalurkan pada kesempatan ini, dimana setiap serikat nantinya mendapat 1,5 ton beras serta tambahkan bahan pokok lainnya.
"Mudah - mudahan saudara kita yang terdampak Covid 19, mohon maaf mungkin bagi saudara kita yang mengalami keprihatinan dan lain - lain, dapat diringankan bebannya,"tutur Wakapolda.
