Wabah Virus Corona

UPDATE Vaksin Covid-19 - BioNTech Uji Coba ke Manusia di Jerman | China Perkirakan Siap September

China, yang memperkirakan vaksin Covid-19 sudah siap pada September 2020 mendatang. Riset lainnya, dilakukan oleh BioNTech.

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi Vaksin. UPDATE Vaksin Covid-19 - BioNTech Uji Coba ke Manusia di Jerman | China Perkirakan Siap September. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berbagai pihak seolah sedang berlomba untuk menyiapkan vaksin untuk pengobatan virus corona atau Covid-19.

Dari berbagai riset yang dilakukan di sejumlah negara, ada kabar baik dari perkembangan hasil penelitian tersebut.  

Misalnya di China, yang memperkirakan vaksin Covid-19 sudah siap pada September 2020 mendatang.

Riset lainnya, dilakukan oleh BioNTech, sebuah perusahaan farmasi yang berada di Jerman.

Perusahaan ini telah mulai melakukan uji coba vaksin untuk virus corona jenis baru pada manusia.

Dikutip Kompas.com melansir Aljazeera, pada Kamis (30/4/2020), perusahaan yang bekerja sama dengan Pfizer yang berbasis di Amerika Serikat ini menyebutkan, ada 12 peserta uji klinis di Jerman yang menerima dosis kandidat vaksin BNT162 sejak 23 April 2020.

Sejumlah perusahaan farmasi memang tengah berlomba menciptakan vaksin untuk virus penyebab Covid-19 ini.

BioNTech menyampaikan, langkah yang akan dilakukan selanjutnya adalah mulai meningkatkan dosis BNT162 dalam uji coba yang melibatkan sekitar 200 peserta pada rentang usia 18-55 tahun.

Perusahaan ini berharap segera mendapatkan persetujuan regulatori untuk memulai uji coba di Amerika Serikat.

Sementara, vaksin yang aman dan efektif untuk Covid-19 dikabarkan tersedia lebih dari setahun lagi.

Para peneliti pun berupaya melakukan kajian untuk menggunakan kembali obat-obatan dan terapi non-obat yang ada, serta menguji obat-obatan eksperimental yang menjanjikan yang sudah dalam uji klinis.

Obat-obatan baru, diagnostik baru, tes antibodi, teknologi pelacakan pasien dan kontak, pengawasan penyakit dan alat peringatan dini lainnya mengartikan gelombang berikutnya yang diperkirakan tidak seburuk gelombang pertama.

Sebanyak 100 calon kandidat vaksin Covid-19 saat ini tengah dikembangkan oleh tim biotek dan penelitian di seluruh dunia.

Setidaknya, 5 di antaranya sedang dalam uji pendahuluan pada orang-orang atau dikenal sebagai uji klinis fase 1.

Para ilmuwan di Inggris memulai uji klinis potensi vaksin Covid-19 pada 23 April 2020.

Tim di Universitas Oxford Inggris memberikan uji coba vaksin pada sukarelawan pertamanya, yang disebut "ChAdOx1 nCoV-19".

GSK Inggris dan Sanofi Perancis telah mengumumkan hal yang sama untuk mengembangkan vaksin Covid-19 dengan uji coba dimulai pada paruh kedua tahun ini.

Perkirakan Siap September

Dikutip dari Kompas.com melansir scmp, Sabtu (25/4/2/2020) lalu, China kemungkinan dapat mempunyai vaksin Covid-19 pada September mendatang khusus digunakan dalam keadaan darurat.

Sementara, vaksin bagi masyarakat umum dikabarkan tersedia pada awal tahun depan, bergantung perkembangan yang dilakukan para peneliti.

Kepala Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, Gao Fu menuturkan, pengembangan vaksin pada saat ini berada pada tahap dua atau tiga uji klinis.

Serta dapat tersedia pada saat potensi gelombang kedua wabah terjadi. Sementara, tiga vaksin di China telah menyelesaikan fase uji coba pertama.

"Kami berada di garis depan untuk pengembangan vaksin,dan kami mungkin memiliki vaksin yang siap untuk penggunaan darurat pada bulan September," kata Gao.

Vaksin yang masih dikembangkan tersebut dapat digunakan untuk beberapa kelompok khusus, seperti petugas kesehatan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perusahaan Jerman Mulai Uji Coba Vaksin Virus Corona pada Manusia

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved