Virus Corona Masuk Kalbar
Diskes Kalbar Umumkan Hasil Swab RT PCR, 27 Orang Negatif dari Kubu Raya Sudah Meninggal Dunia
Kadiskes Kalbar Harisson menyampaikan pasien pertama ada seorang laki-laki 48 tahun yang pernah dirawat di RS Ketapang
Penulis: Anggita Putri | Editor: Madrosid
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dinkes kalbar menerima hasil dari pemeriksaan swab dengan menggunakan RT PCR dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit sebanyak ada 27 orang hasil swabnya dinyatakan negatif Covid-19, Kamis (23/4/2020).
Kadiskes Kalbar Harisson menyampaikan pasien pertama ada seorang laki-laki 48 tahun yang pernah dirawat di RS Ketapang yang telah meninggal pada 12 April tahun 2020.
Kedua seorang perempuan berumur 24 tahun juga pernah dirawat di RS Ketapang dan sedang diisolasi mandiri .
Kemudian ketiga, seorang laki-laki berumur 33 tahun beralamat di Landak yang merupakan ASN di Pemerintah Kabupaten Landak.
Keempat laki-laki 41 tahun beralamat di Kubu Raya telah meninggal pada 9 April 2020.
“Lalu ada 10 orang yang ada di Kota Pontianak dinyatakan negatif yakni pertama seorang perempuan umur 30 tahun pernah diraet di Rs Soedarso dan meninggal pada 9 April 2020. Kedua seorang perempuan berumur 55 tahun dan sedang dirawat di RS Soedarso telah dinyatakan negatif,” jelasnya.
• Hasil Swab 2 PDP Corona Tak Kunjung Keluar, Bupati Jarot Putuskan Buat Ruang Isolasi Mandiri
Kemudian yang ketiga seorang laki-laki berumur 63 tahun yang pernah di rawat di RS Soedarso kemudian meninggal pada 9 April 2020.
Keempat laki-laki berumur 49 tahun yang sedang dirawat di RS Soedarso .
Keenam soerang laki-laki berumur 65 tahun yang pernah di rumah sakit Soedarso dan meninggal pada 10 April 2020.
Ketujuh, pasien laki- laki 51 tahun yang sedang dirawat di RS Soedaros . Delapan, yakni seorang laki-laki berumur 33 tahun sedang dirawat di RS Karitas Bhakti.
Selan
jutnya pasien kesembilan seorang laki-laki berumur 20 tahun sedang dirawat di Rs Sambas .
Kemudian ada anak laki-laki berumur 1 tahun di RS Sambas, dan anak perempuan berumur 8 bulan yang sedang di isolasi di Sambas , dan anak umur 4 tahun sedang di rawat di RS Sambas .
Kemudian ada perempuan 44 tahun sedang dirawat di Rs Mempawah dan seorang laki-laki 71 tahun pernah dirawat di RS Sintang telah meninggal pada 11 April 2020.
