Virus Corona Masuk Kalbar
Komunitas Pontianak Berbagi Sediakan Makan Siang Gratis Bagi Driver Ojol
Sebelum mengambil makanan, semua Driver pun di wajibkan untuk mencuci tangan menggunakan sabun yang etalase yang ada.
Penulis: Ferryanto | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pendapatan driver Ojol (ojek online) kian menurun akibat terdampak penyebaran virus corona ternasuk di Pontianak Kalimantan Barat.
Hal inilah yang mendorong berbagai komunitas Pontianak berbagi, membagikan ratusan paket makan siang bagi driver ojol yang ada di Kota Pontianak.
Bertempat di halaman kantor Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Pontianak jalan Ayani Pontianak, Driver Ojol dari berbagai perusahaan pun terlihat singgah dan mengambil makanan yang di letakkan di lemari etalase di halaman kantor tersebut.
Sebelum mengambil makanan, semua Driver pun di wajibkan untuk mencuci tangan menggunakan sabun yang etalase yang ada.
Koordinator aksi, Rahayu Sri Sulistiawaty menyampaikan aksi pembagian makanan tersebut sudah dilakukan sepekan belakangan.
Rahayu menuturkan aksi ini berawal dari keprihatinan pihaknya atas wabah virus Corona yang menyebar di Pontianak sehingga menyebabkan perekonomian warga kota terganggu.
• Pademi Corona, BPSK Kubu Raya Turun ke Jalan Bantu Bagikan Masker ke Pengendara
"Kami merasa prihatin, dan salah satu yang kami rangkul disini ialah teman - teman Driver Ojol, dimana teman - teman ini salah satu yang terdampak langsung dari sisi ekonomi atas wabah ini,"ujarnya.
Untuk Makanan yang disediakan, Rahayu menyampaikan bahwa itu merupakan sumbangan dari berbagai donatur yang tergerak hatinya untuk membantu sesama.
Kendati ia memfokuskan membagikan makanan ke Driver Ojol, namun pihaknya mempersilahkan bagi siapa saja yang membutuhkan makanan untuk datang dan mengambil makanan bila masih ada.
Kedepan, pihaknya menargetkan untuk dapat berbagi makanan ke warga lain yang membutuhkan bukan hanya driver ojol.
"Kami dari komunitas Pontianak Berbagi mengajak masyarakat yang terpanggil hatinya untuk bisa berbagi terhadap sesama, kami saat ini membuka lokasi pembagian makanan di 2 (dua) lokasi, yang pertama di jalan Ayani, dan yang kedua di Jalan Martadinata,"ajaknya.
Kemudian, Driver Ojol yang ada di lokasi Suhaimi mengapresiasi atas aksi yang dilaksanakan oleh Komunitas Pontianak Berbagi.
"Pendapatan menurun drastis sekali, karena banyaknya rumah makan yang tutup, banyaknya orang yang biasanya menggunakan jasa Ojol, karena ada himbauan Sosial Distancing, jadi customer takut kontak secara dekat, sehingga orderannya juga berkurang,"ujarnya.
Ia mengaku dalam sehari saat ini pendapatannnya hanya berkisar puluhan ribu rupiah dengan estimasi waktu kerja sejak pagi hingga tengah malam, namun pendapat tersebut masih belum di potong dengan BBM. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak