Virus Corona Masuk Kalbar
Bupati Erlina Minta Warga Tunda Pulang Kampung ke Mempawah
Tim Gugus Tugas saat ini sedang mengkaji opsi kebijakan yang akan diambil mengingat sebentar lagi akan masuk libur panjang.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Situasi dan Kondisi yang terjadi saat ini terkait penyebaran Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan setiap harinya.
Bupati Mempawah Hj. Erlina yang juga merupakan Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mempawah bertindak cepat dan tanggap untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi akibat penyebaran Covid-19 ini.
"Alhamdulillah hingga saat ini Kabupaten Mempawah masih dalam zona hijau meskipun kita sebenarnya berada di wilayah yang sangat rawan penyebaran."
"Karena kita berada di wilayah perlintasan dan merupakan tempat persinggahan, namun ini semua berkat kerja kita bersama sinergitas yang kita bangun di semua lini memberikan dampak yang positif," ujarnya.
• Owner Talino Herbal Salurkan 50 Pack Serbuk Bajakah Tunggal untuk Petugas RSUD Singkawang
Ia menilai kegiatan sosialisasi dan edukasi yang kita lakukan 3 Minggu belakangan berdampak baik bagi masyarakat.
Ia mengatakan Tim Gugus Tugas saat ini sedang mengkaji opsi kebijakan yang akan diambil mengingat sebentar lagi akan masuk libur panjang baik sekolah maupun libur kerja.
"Melihat kondisi tersebut akan banyak mobilisasi masyarakat dari daerah Luar Kalbar kembali ke Kabupaten Mempawah. Ini tentu akan menambah resiko penyebaran Covid-19 di Kabupaten Mempawah," katanya.
Dan yang menjadi perhatian pihaknya merupakan warga yang baru datang dari daerah yang memiliki status zona merah.
"Kita akan mengambil kebijakan yang terbaik untuk kebanyakan masyarakat Kabupaten Mempawah," jelasnya.
Kemudian Bupati Erlina meminta kepada warga yang hendak mudik ke Mempawah maupun Keluar dari Mempawah sebaiknya untuk ditunda dulu mengingat situasi dan kondisi yang sangat tidak kondusif saat ini.
"Saya menghimbau untuk warga mempawah yang akan mudik baik yang masuk maupun yang keluar dari mempawah sebaiknya ditunda dululah sampai kondisinya kondusif."
"Tapi seandainya terpaksa pulang saya meminta yang baru datang langsung lapor ke Pak RT atau Petugas Covid-19 terdekat, supaya cepat dapat penanganan dari tim kesehatan," tuturnya.
Karena itu Bupati, meminta kepada seluruh perangkat RT di Kabupaten Mempawah untuk secara aktif dan responsif untuk melihat dan melaporkan masyarakatnya yang baru datang dari daerah yang memiliki riwayat zona merah.
"Perangkat RT lah yang paling tau dengan pergerakan warganya baik yang datang maupun yang pergi, maka responsif dari RT sangat diperlukan," pungkasnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak