Corona Masuk Indonesia
Aktor Peraih Oscar Tom Hanks dan Rita Wilson Sang Istri Positif Terinfeksi Virus Corona
Mereka sedang berada di Australia untuk persiapan syuting film tentang Elvis Presley, film garapan Baz Lurhman dari Warner Bros.
"Don't believe Twitter, (jangan percaya Twitter)
Daniel is doing fine. (Daniel baik-baik saja)" tulisnya di Instagram Story pada Rabu (11/3/2020).

Akun Twitter palsu tersebut hanya memiliki 125 pengikut.
Salah satu yang me-retweet cuitan tersebut adalah koresponden Gedung Putih untuk The New York Times, Maggie
Haberman dan direktur editorial di Politico, Blake Hounshell.
Namun sejak mengetahui bahwa informasi tersebut palsu, mereka segera meminta maaf karena telah membagikan unggahan tersebut.
"Maaf, teman-teman - tertipu oleh akun BBC palsu,” tulis Hounshell di akun Twitter-nya seperti dikutip dari E.
"Sebelumnya hari ini, saya RTed akun BBC palsu dan un-RTed ketika pembaca yang sangat membantu menandai itu. Saya minta maaf atas kebingungan." lanjutnya lagi.
Phil Davis, seorang reporter untuk The Baltimore Sun, juga mengakui dalam sebuah tweet bahwa ia juga ditipu.
Seorang juru bicara Twitter mengatakan akun BBC palsu itu telah ditangguhkan secara permanen karena melanggar aturan melawan manipulasi platform.
Di bawah kebijakan tersebut, pengguna Twitter tidak dapat menyesatkan orang lain dengan menggunakan akun palsu atau "menyesatkan informasi akun untuk terlibat dalam perilaku spam, kasar, atau mengganggu."

Seorang juru bicara Twitter mengatakan akun BBC palsu itu telah ditangguhkan secara permanen karena melanggar aturan melawan manipulasi platform. (twitter.com/aletweetsnews)
Kegilaan atas berita palsu itu muncul karena takut akan virus corona.
Pada hari Selasa, dengan jumlah kasus yang dilaporkan di lebih dari 118.000 di seluruh dunia.