Kepala DJKN Kalbar: Beasiswa LPDP Kalbar Akan Mempunyai Lulusan Dari Universitas Terbaik Dunia
Hal ini disampaikannya usai menghadiri acara Persiapan untuk Keberangkatan Penerima Beasiswa LPDP Kalbar tahun 2019
Penulis: Anggita Putri | Editor: Madrosid
lihat foto
PONTIANAK - Kepala Kantor Wilayah DJKN Kalbar Edward UP Nainggolan merasa bangga karena tahun 2019 penerima beasiswa LPDP di Kalbar mencapai 50 orang banyak dari jumlah penerima pada dua tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikannya usai menghadiri acara Persiapan untuk Keberangkatan Penerima Beasiswa LPDP Kalbar tahun 2019 yang berjumlah 50 orang untuk melanjutkan program Magister dan Doktoral di dalam maupun luar Negeri di Aula Rektorat Untan, Minggu (1/3/2020).
Dirinya juga sudah bertemu Gubernur Kalbar untuk menyampaikan program LPDP supaya pihak provinsi membantu mempersiapkan 60 calon penerima beasiswa untuk diberi pembekalan bagi para penerima calon beasiswa sebelum mengIkuti tes beasiswa LPDP , begitu juga dengan Pemkot Pontianak .
“Saya bangga karena ada penerima beasiswa yang berhasil masuk di universitas terbaik dunia. Seperti di Nasional University of Singapore Yang masuk peringakt ke 11 universitas dunia. Selain itu ada University Melbourne peringkat 20 dunia di Australia dan banyak diterima juga di Universitas terkenal dalam negeri,” jelasnya.
• Penerima Beasiswa LPDP di Kalbar Capai 50 Orang, Mulai dari Program Magister Hingga Doktor
Ia mengatakan kemenkeu Indonesia di perdiki akan menjadi nomor 4 dunia di tahun 2045 dan akan mendapatkan bonus demografi dimana usia produktif mencapai 60 persen dari penduduk asli Indonesia.
Hal ini tentu menjadi tantangan dan juga peluang. Apabila Indonesia bisa meningkan SDM maka akan menjadi sebuah peluang.
“Tapi kalau tidak bisa meningkatkan SDM maka kita menjadi beban dan tidak bisa menghasilkan sesuatu,” ujarnya.
Kemenkeu bersama Bappenas sudah menetapkan empat pilar untuk menyosong masa depan yakni meningkatkan SDM dan IPTEK.
Ia mengatakan LPDP yang didirikan dari jaman kepemimpinan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengelola dana 4.5 T lebih yang merupakan dana abadi dan bunganya saja yang digunakan dan itu masih berlebih .
“Kita harapkan Kalbar bisa menangkap peluang ini . LPDP diciptakan untuk mendanai mahasiswa yang mau melanjutkan S2 dan S3 .,” ucapnya.
Kali ini Lulusan Untan yang berhasil menerima beasiswa LPDP ada 24 orang. Ia mengatakan dalam melakukan proses pendidikan yang diutamakan adalah bagaimana menciptakan pola pikir yang kreatif dan inovatif .
“Sekarang bukan hanya pendidikan formal saja tapi critical dan inovatif thinking juga snagat diperlukan. Kalau nanti di perguruan Tinggi cobalah membangun networking dan inovasi bukan hanya mengejar di bidang pendidikan formal saja,” jelasnya.
Ia berpesan ketika kembali setelah menyelesaikan pendidikan kembalilah ke daerah asal untuk membangun dan harus bisa menjadi perekat nasional.
“Saya harap ketika kembali tidak hanya bekerja biasa saja tapi menginginkan banyak yang menjadi wiraswasta . Kembangkan kreatifitvas, networking, leadership, inovasi supaya bisa mendapatkan manfaat dan bisa dibagikan kepada lingkungan sekitar,” harapnya.
Sebagai aparat Kemenkeu di Kalbar dimana LPDP ada disana dan tentu punya kewajiban moral supaya masyarakat Kalbar bisa banyak menerima beasiswa.
