PEJABAT yang Ditugasi Urus Virus Corona di Korea Selatan Bunuh Diri, Lompat Jembatan di Pagi Buta

Berdasarkan rekaman CCTV, Mr. A terlihat jatuh setelah memukul pagar jembatan Dongjak lalu melompat dari jembatan.

Editor: Ishak
Ilustrasi Tribunjabar.id/Wahyudi Utomo
PEJABAT yang Ditugasi Urus Virus Corona di Korea Selatan Bunuh Diri, Lompat Jembatan di Pagi Buta / ILUSTRASI BUNUH DIRI 

VIRUS Corona kian merebak di Korea Selatan membawa berbagai kabar duka. 

Baru-baru ini, seorang pejabat yang bertugas menangani penyebaran virus Corona di negeri ginseng itu dikabarkan tewas bunuh diri

Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi alasan di balik aksi bunuh diri pejabat satu ini. 

Dikutip dari Kompas.com yang melansir dari Naver, korban adalah seorang pria berusia 30-an yang bertugas di Departemen Kehakiman di Korea Selatan (Korsel).

Ia meninggal akibat bunuh diri di Sungai Han. 

JERITAN Hati Jemaat Gereja Shincheonji Saat Korea Selatan Dihantam Virus Corona: Seperti Kriminal

Berdasar keterangan dari pihak Departemen Kehakiman pada Selasa (25/02/2020), korban diketahui sebagai Mr. A dari Kantor Perencanaan Keselamatan Darurat Kementerian Kehakiman. 

Ia ditemukan meninggal dunia di jembatan Dongjak pada jam 5 pagi hari itu, saat masih pagi buta. 

Mr. A sendiri menjadi bagian tim perencanaan keselamatan darurat yang bertanggung jawab atas infeksi virus corona penyebab Covid-19 atas manajemen darurat dan krisis nasional.

Berdasarkan rekaman CCTV, Mr. A terlihat jatuh setelah memukul pagar jembatan Dongjak lalu melompat dari jembatan. 

Fakta Terbaru Mengejutkan Diungkap WHO Soal Wabah Virus Corona, Lebih Cepat Menyebar di Luar China

Mr A ditemukan oleh Tim Penyelamatan Banpo pada jam 9 pagi dalam kondisi tak bernyawa.

Polisi dan Departemen Kehakiman sedang menyelidiki bagaimana Mr A sampai pada pilihan tindakan ekstrimnya serta hubungannya dengan pekerjaannya.

Sampai dengan hari ini kasus virus corona di Korea Selatan telah mencapai sebanyak 2.022 kasus.

Adapun jumlah kematian telah mencapai 13 kematian.

Kasus Infeksi Virus Corona Bertambah

Mengutip dari SCMP, banyak kasus yang dikonfirmasi oleh Korea Selatan datang dari dua kelompok infeksi yakni terkait dengan sebuah sekte keagamaan di Kota Tenggara Daegu.

Selain itu, juga dari sebuah rumah sakit di 'daerah tetangga' Cheongdo.

Hari ini, Jumat (28/02/2020) 256 kasus baru dilaporkan bertambah di Korea Selatan.

Adapun 182 kasus berasal dari Daegu. 

Virus Corona Kini Bisa Menular Lewat Uang, Sang Ahli Jelaskan Cara Penularannya

Kekhawatiran virus Corona ini memicu orang-orang di Seoul untuk mengantre dalam antrean panjang untuk membeli masker di beberapa toko.

Meskipun kasus infeksi virus corona di kota ini terhitung relatif sedikit sedikit.

Masalah tingginya virus corona ini juga bahkan sampai memancing satu juta orang untuk menandatangani petisi menuntut pemakzulan Presiden Moon.

Materi di artikel ini juga telah tayang di Kompas.com, dapat dilihat di link berikut: https://www.kompas.com/tren/read/2020/02/28/132000965/pejabat-korsel-yang-bertugas-menangani-virus-corona-dilaporkan-bunuh-diri? 

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved