Belum Tuntas Virus Corona, Kini China Diserang Virus Yang Pernah Bikin Geger Indonesia
Meski kasus virus corona belum mereda dan masih menjadi masalah serius di China, kabarnya mereka kembali menerima masalah.
Namun, sulit untuk menularkan infeksi dari orang ke orang.
Ketika orang terinfeksi, angka kematiannya sekitar 60 persen, kata WHO.
Orang-orang dapat terinfeksi oleh kontak dekat dengan unggas hidup atau mati yang terinfeksi, atau lingkungan yang terkontaminasi H5N1.
WHO mengatakan, "Tidak ada bukti bahwa penyakit ini dapat menyebar ke manusia melalui makanan yang disiapkan dan dimasak dengan benar.
"Aman untuk memakan unggas dan burung buruan yang disiapkan dan dimasak dengan benar. Virus ini tak tahan terhadap panas," katanya
"Suhu normal yang digunakan untuk memasak (sehingga makanan mencapai 70C di semua bagian) akan membunuh virus," sambungnya.
Shaoyang berjarak sekitar 350 mil dari pusat kota Wuhan, tempat wabah koronavirus dimulai akhir bulan lalu.
Perlu diketahui, virus flu burung sempat menjadi masalah serius di Indonesia dimulai pada September Oktober 2003.
Tahun 2004 Pemerintah Indonesia sampai membuat keputusan melalui Menteri Pertanian Nomor 96/Kpts/PD.630/2/2004.
Berlangsung setidaknya 5 tahun hingga 2007 pemerintah mendeklarasikan bahwa virus ini telah menyebar ke 31 provinsi, pada saat itu masih 33 provinsi di Indonesia.
Hingga akhirnya virus ini berhasil diberantas pada 2016 silam, dan 2017 di Papua. (*)
Artikel ini telah terbit sebelumnya di https://intisari.grid.id/read/032009604/kasus-virus-corona-belum-kelar-china-kini-diserang-wabah-penyakit-yang-sempat-bikin-geger-indonesia-selama-3-tahun-karena-menyerang-31-provinsi?