Korban Gigitan Ular
Detik-detik Pawang Ular di Mempawah Meninggal Dunia Setelah Berkali-kali Dipatuk King Kobra
Tidak lama setelah itu, sekitar pukul 18.30 WIB, Norjani mulai mengalami demam.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Nasaruddin
Seorang pawang ular di Mempawah, Norjani meninggal dunia setelah berkali-kali dipatok King Kobra, Sabtu (25/1/2020).
Norjani dipatok saat tengah atraksi di depan beberapa warga sekitar kediamannya, di Desa Pak Utan, Kecamatan Toho.
Kapolsek Toho, Iptu Dede Hasanudin menyatakan, berdasarkan informasi sementara yang dhimpun pihaknya, peristiwa itu bermula pada sekitar pukul 16.00 WIB saat Norjani melakukan atraksi di dekat rumahnya.
Kapolsek mengatakan, ular king kobra yang dipakai untuk atraksi memiliki ukuran panjang sekitar 5 meter.
Sejumlah warga menyaksikan atraksi berbahaya itu.
Norjani tampak tersenyum dan tertawa saat ular mencoba untuk mematuknya.
Termasuk saat tangannya digigit King Kobra, Norjani tertawa bersama warga yang menyaksikan.
• BREAKING NEWS: Janjikan Bisa Lolos CPNS, Oknum PNS Ditangkap Polisi
"Pada saat melakukan atraksi tersebut ular king kobra menggigit di bagian tangan sebelah kanan dan bagian kening," kata Kapolsek.
Meski terkena gigitan kobra, Norjani terlihat masih terlihat tertawa.
Berkali-kali kobra itu diambilnya untuk ditunjukkan ke masyarakat sekitar.
Walau sudah dipatuk ular, Norjani masih terlihat santai.
Tidak lama setelah itu, sekitar pukul 18.30 WIB, Norjani mulai mengalami demam.
Korban kemudian dilarikan ke Klinik Susteran di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.
"Sempat ditangani, tetapi nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia," pungkas Kapolsek.
Video atraksi Norjani ini viral di media sosial. Termasuk saat dirinya ditangani petugas kesehatan.