Pelaksanaan Tes CPNS Landak Siap Dilaksanakan, Berikut Penjelasan BKPSDM!
Selain itu, untuk informasi pelaksanaan Tes CPNS ini juga akan diaploud melalui website BKPSDM, agar mudah diakses oleh para peserta tes.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Maudy Asri Gita Utami
lihat foto
LANDAK - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebentar lagi akan memasuki tahap tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Untuk di Kabupaten Landak, tes SKD akan dilaksanakan pada awal bulan Februari 2020.
"Tes akan dilaksanakan pada tanggal 2-10 Februari," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Landak Marsianus melalui Kabid Pengadaan, Mutasi, dan Informasi Kepegawaian Jamal kepada Tribun pada Kamis (23/1/2019).
Lanjut Jamal, BKPSDM sudah mempersiapkan fasilitas berupa 76 unit komputer untuk pelaksanaan ujian CPNS dengan sistem Computer Asisten Test (CAT).
• Hujan Deras Tak Kurangi Antusiasme Pelamar CPNS Sekadau Mengambil Kartu Peserta
Selanjutnya nanti pihak Badan Kepegawaian Negara akan melakukan monitoring, terkait kelayakan atas tempat dan standart computer yang digunakan.
"Pelaksanaan tes yang diperkirakan akan berlangsung selama 8 hari, dibagi menjadi 42 sesi dan diperkirakan ada 72 peserta setiap sesi. Lokasinya bertempat di ruang CAT BKPSDM Landak," terangnya.
Selain itu, untuk informasi pelaksanaan Tes CPNS ini juga akan diaploud melalui website BKPSDM, agar mudah diakses oleh para peserta tes.
"Jadwal akan disusun setelah ada keterangan resmi. Mengingat jumlah pelamar yang cukup banyak, setiap pelaksanaan dibagi dalam 5 sesi, kecuali khusus untuk hari Jumat hanya dilaksanakan sebanyak 4 sesi," ungkapnya.
Disampaikan Jamal, pada hari Minggu pun tetap dipakai sebagai hari tes.
Kemudian nanti, langkah lain agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan maka simulasi tetap dilaksanakan. Sebagai arah penjelasan kepad peserta.
"Jadi saat sebelum masuk ruangan tes, peserta diberikan arahan selama beberapa menit, terkait tata cara pelaksanaan tes ini, sekaligus simulasi," tambahnya.
Kemudian yang tidak kalah penting kata Jamal adalah, PLN diharapkan tidak padam pada saat pelaksanaan tes.
"Pesan saya, peserta tes jika menggunakan kendaraan bermotor agar membawa kelengkapan. Selain itu tidak ada razia, agar konsetrasi peserta tes tidak terganggu," harapnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
