Disdikbud Kapuas Hulu Harap Pemerintah Pusat Tambahkan Guru
Tapi kami akui keterbatasan anggaran membuat Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, tidak mampu menutupi semuanya.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Jamadin
lihat foto
KAPUAS HULU - Menanggapi kekurangan guru di Kapuas Hulu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi menyatakan pihaknya
telah berupaya melakukan perekrutan tenaga pendidik kontrak untuk menutupi kekurangan guru tersebut.
"Tapi kami akui keterbatasan anggaran membuat Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, tidak mampu menutupi semuanya. Tahun 2020 ini pengangkatan sangat tergantung penganggaran," ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/1/2020).
Petrus Kusnadi menjelaskan, adapun penerimaan ASN pada tahun 2020 ini, belum mampu menutupi kekurangan yang ada.
• Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas Pastikan Tahun 2020 UN Tetap Dilaksanakan
"Dari tahun ketahun jumlah guru semakin kurang. Guru memang kurang, tahun ini hanya diterima seratusan lebih," ucapnya.
Menurutnya, kekurangan guru di Kapuas Hulu sebetulnya bisa dilihat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dari data Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
"Data Dapodik tersebut sudah di input oleh tim oprator dan mereka bekerja keras untuk memberi data yang akurat," ujar Petrus Kusnadi.
Kusnadi berharap, Pemerintah Pusat terutama Kementerian Pendidikan bisa memperhatikan kebutuhan guru yang ada Kabupaten Kapuas Hulu.
"Kita tahu bersama bahwa, Kapuas Hulu merupakan kabupaten Perbatasan Indonesia-Malaysia, tentunya soal pendidikan harus diutamakan dari Pemerintah Pusat," ungkap Petrus Kusnadi.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
