Jalan Padat Karya Memprihatinkan, Yandi:  Semua Warga dan Wilayah Punya Hak Sama

Maka, pihaknya terus mendorong adanya peningkatan dan pembangunan Jalan Padat Karya tersebut.

Penulis: Syahroni | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHO PANJI PRADANA
Anggota DPRD Kota Pontianak, Yandi 

PONTIANAK - Anggota DPRD Kota Pontianak, Yandi menegaskan pihaknya dari legislatif terus mengawasi eksekutif (pemerintah) dalam menjalankan program-program pembangunan yang ada.

Semua daerah di Kota Pontianak tidak ada yang dianak tirikan, ia menyebutkan terus mendorong pemerintah untuk memperhatikan semua wilayah namun tetap berdasarkan skala prioritas karena anggaran yang ada terbatas.

"Intinya kita ingin pemerataan pembangunan khusus zona-zona wilayah yang kurang di perhatian selama ini menurut masyarakat, baik Pontianak Timur maupun Utara sebetulnya terus kita dorong untuk peningkatam fasilitas dan infrastrukturnya," ucap Yandi, Sabtu (28/12/2019).

Terkait keluhan masyarakat di Jalan Padat Karya Pontianak Timur karena belum tersentuh pembangunan jalannya, Yandi menyebutkan setiap masyarakat Pontianak berhak mendapatkan fasilitas yang sama.

Jalan Padat Karya Memprihatinkan, Warga Pontianak Timur Mengaku Tak Nikmati Pembangunan

Maka, pihaknya terus mendorong adanya peningkatan dan pembangunan Jalan Padat Karya tersebut.

Pemerataan sangat penting, Politisi Hanura ini tegas menyampaikan semua tempat mempunyai hak yang sama untuk menerima pembangunan.

Tidak ada prioritas harus kawasan A atau kawasan B, semua menurutnya  harus prioritas dulu.

Terutama yang sangat membutuhkan, kalau kondisi terbaru ini (Jalan Padat Karya) sangat membutuhkan, tidak ada masalah sebetulnya di mulai dari Pontianak Timur.

Tidak ada masalah, semua punya hak yang sama setiap wilayah. Tidak ada yang istimewa dan sebagainya.

Kondisi Jalan Padat Karya yang memprihatinkan saat dilintasi seorang pengendara sepeda motor, Sabtu (28/12/2019).
Kondisi Jalan Padat Karya yang memprihatinkan saat dilintasi seorang pengendara sepeda motor, Sabtu (28/12/2019). 

"Terus kita minta perencanaannya yang mateng, yang benar artinya punya skala. Sebetulnya kalau peningkatan anggaran akan terus berjalan,  kita perlu mendorong akan peningkatan baik secara kualitas maupun kuantitas,"ucapnya.

Secara teknis  Yandi menilai itu ada di ranah pemerintahan kota dalam hal ini eksekutif dinas PUPR.

"Kalau Kitakan hanya mengawasi saja, supaya pelaksanaannya terlaksana sesuai jangan sampai ada hal-hal yang tidak benar," pungkas Yandi.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved