BKSDA Kalbar Latih Masyarakat dan Petugas Tangani Buaya Singkawang
Sebagai pelaksana kegiatan Balai KSDA Kalimantan Barat bekerja sama dengan Yayasan Titian Lestari.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Jamadin
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ BKSDA Kalbar
Tim Gugus Tugas Tumbuhan dan Satwa Liar atau Wildlife Rescue Unit (WRU), Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat (Kalbar) bersama Yayasan Titian melaksanakan pelatihan penanganan satwa liar termasuk buaya. Pelatihan diselenggarakan di Swiss Belinn Hotel Singkawang dan Sinka Island sebagai lokasi praktik selama 4 hari sejak 19 hingga 22 Desember 2019.
Dalam pengelolaan konservasi ex–situ Balai KSDA Kalimantan Barat antara lain memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan pengendalian Tumbuhan dan Satwa Liar (TSL), di wilayah Provinsi Kalimantan Barat.
Berkesempatan membuka pelatihan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Singkawang, Emi Hastuti dalam sambutan mewakili Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menyampaikan bahwa Pemkot Singkawang menyambut baik dilaksanakannya pelatihan.
"Materi pelatihan yang disampaikan diharapkan dapat menjawab dari berbagai masalah yang ada di Kota Singkawang kaitan dengan masalah satwa liar utamanya satwa buaya," harap Sadtata Noor Adirahmanta.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
Berita Terkait
![[FULL] Pakar: Pak Prabowo Bilangnya Kerja untuk Rakyat? Kok soal Tunjangan DPR Tak Kunjung Bersikap?](https://img.youtube.com/vi/KUoE3M9iDyA/mqdefault.jpg)
