CPNS 2019 - SSCASN Eror, BKPSDM Ketapang Tak Dapat Cek Jumlah Pendaftar Sementara Waktu

KETAPANG - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ketapang sejak pagi tadi, Jumat (22/11/2019) pukul 09.00 Wib tidak dapat masuk ke situs resmi BKN yaitu http://sscasn.bkn.go.id

Hal tersebut diketahui sejak Kabid Pengadaan dan Mutasi ASN BKPSDM Kabupaten Ketapang, Endo mencoba untuk melihat jumlah pelamar yang telah mendaftar dan yang meng-upload berkas.

"Sistem lagi eror bang. Kami taunya sejak tadi pagi. Yang sscasn," terang Endo kepada Tribun.

Endo memastikan pihaknya akan menginformasikan kembali jika sistem sudah kembali berfungsi normal.

• CPNS 2019 - Info Daftar Batas Penutupan Pendaftaran Setiap Instansi & Banyak Formasi Kosong Pelamar

Sementara itu, untuk jumlah berkas yang telah masuk ke Kantor BKPSDM Kabupaten Ketapang sampai hari ini Jum'at (22/11/2019) berjumlah 1.079 berkas.

Penerimaan berkas sendiri masih akan dibuka hingga sehari setelah penutupan pendaftaran penerimaan CPNS untuk Kabupaten Ketapang yaitu pada tanggal (25/11/2019).

Batas Penutupan Pendaftaran

Bagi masyarakat yang bermaksud mengikuti pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2019 perlu segera menyelesaikan proses pendaftaran secara online.

Hal ini karena sejumlah instansi akan menutup masa pendaftaran penerimaan CPNS Tahun 2019 mulai pekan depan.

Berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk instansi Pemerintah Pusat, yaitu Kementerian/Lembaga, rata-rata pendaftaran penerimaan CPNS akan ditutup mulai Minggu (24/11) pukul 23.59 WIB dan seterusnya.

Bahkan Kementerian Pertahanan akan menutup pendaftaran penerimaan CPNS Tahun 2019 terhitung mulai Rabu (20/11) pukul 23.59 WIB, sementara Badan Keamanan Laut (Bakamla) akan menutup masa penerimaan pendaftaran CPNS pada Sabtu (23/11/2019) pukul 23.59 WIB.

Adapun K/L yang menutup pendaftaran penerimaan CPNS pada Minggu (24/11/2019) pukul 23.59 WIB adalah:

1. Badan Informasi Geospasial (BIG)

2. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten)

3. Kementerian Kelautan dan Perikanan