Warga Ngabang Diminta Waspada, Tong Air Sudah Jadi Sasaran Maling 

Saya harap masyarakat juga waspada dan senantiasa mengecek kunci rumah tempat penyimpananan barang-barang berharga.

TRIBUNPONTIANAK/ALFON PARDOSI
Anggota Polsek Ngabang mencari barang bukti dilokasi hilangnya tong air warga. 

LANDAK -Anggota Reskrim Polsek Ngabang Brigadir Suprayitno melakukan pengecekan kejadian pencurian Tong Air milik warga di Ngabang yang hilang pada Rabu (20/11/2019).

Anggota Polsek Ngabang tersebut sigap dengan melakukan pengecekan, karena sebelumnya mendapat pengaduan dari masyarakat sang pemilik tong airnya hilang di samping rumah.

"TKP nya di Ceria 1, disana ditemukan beberapa barang bukti. Semoga barang bukti tersebut bisa menjadi petunjuk dalam proses pengungkapan perkara pencurian ini," ujar Suprayitno.

Ia juga menyampaikan agar masyarakat dapat menginformasikan kepada pihak Polsek Ngabang apabila ada orang mencurigakan yang membawa tangki air warna orange.

Masuk Lewat Jendela, Maling Ini Berhasil Gondol Motor Baru Milik Korban

Ditempat terpisah, Kapolsek Ngabang Kompol B Sembiring SH MH mengatakan bahwa anggota Polsek Ngabang sudah melakukan patroli di tempat-tempat rawan namun masih kecolongan.

"Saya harap masyarakat juga waspada dan senantiasa mengecek kunci rumah tempat penyimpananan barang-barang berharga, supaya terhindar dari pencurian," harapnya. 

Maling Berhasil Gondol Motor

Polsek Sungai Ambawang berhasil menangkap seorang yang diduga sebagai pelaku tindak pidana pencurian.

Adalah JA (23) pria yang berstatus mahasiswa ini ditangkap karena mencuri sebuah motor milik korban bernama Titi Herawati warga Dusun Ambawang Kuala, Desa Sungai Ambawang Kecamatan Sungai Ambawang.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Rully Robinson Polli.

Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (18/10/2019) sekitar pukul 02:00 WIB, di rumah korban.

Pelaku masuk ke rumah korban dengan cara merusak ventilasi jendela.

"Jadi si pelaku ini masuk kerumah korban dengan cara merusak ventilasi jendela samping rumah korban. Kemudian pelaku membuka kunci jendela, dan langsung masuk kedalam rumah. Saat didalam rumah, pelaku mengambil kunci sepeda motor di dalam saku celanan milik suami korban," ujarnya Rully, Minggu (20/10/2019).

Setelah berhasil mengambil kunci kontak, lanjut dia, pelaku kemudian membawa pergi sepeda motor yang terpakir di ruang tengah rumah korban.

Akibatnya dari peristiwa tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp. 22 Juta.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved