TIMNAS U19
TIMNAS U-19 Ditinggal Fakhri Husaini, Legenda Timnas Rochy Putiray Curigai PSSI Sebelumnya Tak Beres
"Karena saya sangat kenal dia, bahkan saya pernah ribut sama dia," ujar Rochy Putiray
TIMNAS U19 - Fakhri Husaini adalah pelatih yang berhasil membawa Tim Nasional (Timnas) U-19 berhasil memastikan kesertaannya di putaran final Piala Asia U-19, 2020 nanti.
Tak sekadar lolos, Fakhri Husaini juga bahkan membawa skuad asuhnya menjadi pemuncak klasemen grup setelah di partai final berhasil menahan imbang tim kuat Korea Utara 1-1.
Namun, pelatih berdarah Aceh itu membuat sebuah keputusan mengejutkan pasca keberhasilan itu.
Ia mengumumkan bahwa dirinya tak lagi menukangi Timnas U-19 setelah laga kontra Korea Utara di laga tersebut.
Hal itupun lantas membuat legenda Timnas Indonesia yakni Rochy Putiray merasa curiga.
Dikutip dari Tribunnews Superskor, menurut Rochy Putiray, padahal dibawah arahan Fakhri Husaini, Timnas Indonesia U19 mampu menjadi kekuatan yang cukup menakutkan dengan permainan cepat yang sering menjadi andalan Sultan Zico cs.
Fakhri Husaini secara mengejutkan langsung mengucapkan pamit usai mengantarkan Garuda Muda ke putaran final Piala Asia U19 2020.
Usai meraih kemenangan telak melawan Timor Leste dan Hong Kong, di laga terakhir tim Garuda Muda mampu menahan imbang tim kuat yakni Korea Utara.
Timnas U-19 Indonesia pun memuncaki klasemen Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 dengan nilai 7 poin dan berhak lolos ke putaran final.
Namun, setelah itu, Fakhri Husaini memutuskan untuk pamit dari kursi kepelatihan timnas U-19 Indonesia.
Ia menyatakan bahwa kontraknya akan berakhir pada Desember 2019.
• HASIL Timnas U-19 Vs Korea Utara Kualifikasi Piala Asia U-19 | Kebobolan, Jalan Terjal Putaran Final
• HASIL Timnas U-19 Vs Korea Utara Tentukan Nasib ke Piala Asia, Tak Ada Zico dan Brylian di Starting
Rochy Putiray yang pernah bermain bersama Fakhri Husaini di timnas Indonesia pada 1997, menilai bahwa ada alasan lain di balik keputusan pelatih timnas U-19 tersebut.
"Soal mundurnya Fakhri, saya yakin ada yang enggak beres di kepengurusan PSSI sebelumnya. Karena saya sangat kenal dia, bahkan saya pernah ribut sama dia," ujar Rochy Putiray saat ditemui di Lapangan Pusdikjas, Cimahi, Rabu (13/11/2019), dikutip dari Tribun Jabar.
Rochy Putiray juga mengaku belajar banyak soal sepak bola di dalam maupun luar lapangan dari sosok Fakhri Husaini, termasuk soal komitmen sebagai pemain dan pelatih.
"Enggak mungkin alasan dia mundur hanya karena statusnya sebagai karyawan di salah satu perusahaan," kata Rochy.