Reyma Lestari Sebut Manfaat JKN-KIS Bagi Semua Kalangan

Reyma Lestari Sebut Manfaat JKN-KIS Bagi Semua Kalangan

SINTANG- Reyma Lestari (30), sosok wanita cantik sekaligus merupakan peserta program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang berasal dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) sejak tahun 2016.

Dalam kesehariannya Reyma yang bekerja sebagai petugas pelayanan pada salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabupaten Sintang ini dituntut untuk berpenampilan cantik dan rapih serta dalam kondisi sehat.

Ditemui disela-sela kesibukannya, Reyma menjelaskan bahwa program JKN-KIS merupakan program pemerintah yang memberikan manfaat bagi semua segmen kalangan masyarakat.

Meskipun dirinya mengaku belum pernah menggunakan manfaat kepesertaannya.

Baca: Susan Menikmati Manfaat Aplikasi Mobile JKN

Baca: Mahasiswa Zaman Now Harus Punya Kartu JKN-KIS

Namun hal tersebut dapat membantu khususnya bagi masyarakat kecil yang tidak mampu dan membutuhkan dalam mendapatkan jaminan kesehatan.

“Selama saya bekerja, penghasilan saya rutin dipotong untuk iuran program JKN-KIS.  Walaupun saya belum pernah menggunakan kartu KIS, bukan berarti saya tidak membutuhkannya suatu saat nanti. Dari yang saya pahami, hal ini juga bukan sia-sia karena iuran saya selama ini adalah bentuk gotong royong dalam membantu masyarakat lain yang memang membutuhkan pertolongan,” ungkap Reyma

BPJS Kesehatan adalah program pemerintah yang memiliki prinsip gotong royong.

Prinsip gotong royong disini adalah prinsip kebersamaan antar peserta dalam menanggung beban biaya jaminan sosial, dari kewajiban setiap peserta membayar iuran setiap bulannya.

Adanya program ini membuka kesempatan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara adil dan merata bagi seluruh penduduk Indonesia.

Pada akhir pembicaraan, Reyma tak lupa mengajak masyarakat untuk bersama-sama memaknai prinsip gotong royong. Dengan begitu, kesadaran masyarakat akan manfaat program JKN-KIS akan tercipta secara sadar.

"Saya mengajak masyarakat lainnya bagi yang belum menjadi peserta JKN-KIS agar segera untuk  mendaftarkan dirinya sebelum sakit, dan bagi masyarakat yang sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS yang membayar iuran sendiri. Rutinlah membayar iuran setiap bulan karena dengan iuran yang dibayarkan  dapat membantu peserta lain yang sedang sakit. Karena, di sinilah letak prinsip gotong royong dari program ini. Jadi, kalau kalian sadar makna gotong royong pastilah kalian akan ikut program JKN-KIS,” ajak Reyma. (*)

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak