Pokja Harap Pembagian Komisi di DPRD Kalbar Adil dan Berimbang
Jika semua ingin mendapatkan posisi dikomisi, maka akan mempengaruhi kinerja legislatif kedepannya karena akan ada pecah kongsi diawal masa kerja.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Pokja Harap Pembagian Komisi di DPRD Kalbar Adil dan Berimbang
PONTIANAK - Ketua Pokja Rumah Demokrasi, Zainuddin Kismit berharap pembagian komisi nantinya di DPRD Kalbar harus adil.
"Pembagian fraksi di DPRD tentu harus adil dan berimbang" katanya, Senin (28/10/2019).
Arti adil, lanjut dia, bukan sama rata semua harus dapat, tetapi ditinjau dari beberapa aspek dan faktor misalkan memperhatikan dari besaran suara parpol yang di peroleh pada pemilu, jumlah kursi, dan aspek pendukung lainnya hingga parpol yang sesuai diberikan posisi komisi di DPRD.
"Kan tidak mungkin semuanya harus mendapat posisi di komisi itu tidak sesuai kalkulasi politiknya," jelasnya.
Baca: Suma Jenny Heryanti Pastikan Tatib DPRD Kalbar Sudah Rampung
Baca: Fraksi PKB DPRD Kalbar Bidik Satu Komisi
Jika semua ingin mendapatkan posisi dikomisi, kata dia, maka akan mempengaruhi kinerja-kinerja legislatif kedepannya karena akan ada pecah kongsi diawal masa kerja.
Sehingga lanjut Zai, dikhawatirkan akan menurunkan kesolidan anggota DPRD dalam melaksanakan program-program dimasyarakat dalam 5 tahun kedepan.
"Karena setiap komisi dan anggota dewan akan saling berkaitan kinerjanya jika sudah tidak sinkron maka yang ada hanya berputar pada konflik-konflik internal, itu yang harus di hindari," katanya.
"Tinggal bagaimana lobi dan musyawarah antar fraksi untuk mendapatkan solusi terkait ini, karena jika hal ini tidak segera diselesaikan maka akan menghambat kedepannya," ucap dia.
Tentu dalam bermusyawarah, menurutnya, ego sektoral masing-masing fraksi harus di kesampingkan agar dapat menentukan secara rasional dan bukan ego masing-masing, karena hal seperti ini sangat rentan jika tidak mengedepankan kedewasaan politik antar fraksi.
"Harapannya penentuan komisi ini segera terselesaikan dan apa pun hasilnya semua fraksi harus mendukung secara profesional kinerja-kinerja komisi nantinya, tentunya antara pimpinan komisi, pimpinan DPRD dan pimpinan fraksi harus mampu berkolaborasi untuk mengakomodir semua anggotanya agar tetap solid bekerja kedepannya," katanya. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak