Musisi Tompi Mengaku Sempat Deg-degan Bicara Dengan 'Presiden' untuk Jadi 'Menteri', Ternyata . . .

Tompi kemudian berseloroh bahwa ia begitu terkejut karena merasa tak kompeten menduduki jabatan menteri.

Editor: Dhita Mutiasari
Kolase/Instagram @dr_tompi
Musisi Tompi Mengaku Sempat Deg-degan Bicara Dengan 'Presiden' untuk Jadi 'Menteri', Ternyata . . . 

Musisi Tompi Mengaku Sempat Deg-degan Bicara Dengan 'Presiden' untuk Jadi 'Menteri', Ternyata . . .

Jokowi dan Maruf Amin RESMI dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019 - 2024.

Pelantikannya digelar di Gedung Nusantara MPR RI, Minggu (21/10/2019) kemarin.

Saat ini tengah hangat siapa saja yang akan mengisi susunan kabinet Kerja Jilid II 

Presiden RI periode 2019-2024, Joko Widodo (Jokowi) baru akan memperkenalkan para calon menteri Kabinet Kerja Jilid II pada hari ini, Senin (21/10/2019).

Tentunya persoalan ini pula tengah menjadi guyonan publik siapa saja yang akan mengisi jabatan menteri.

Tanpa terkecuali Penyanyi dan dokter bedah, Tompi, mengaku ditelepon orang dalam dan diminta untuk menjadi menteri.

Baca: Rupiah Menanti Kabinet Baru Jokowi, Rupiah Masih di Rentang Rp 14.110 Per Dollar AS

Baca: Mahfud MD Datang ke Istana Kepresidenan Jelang Jokowi Umumkan Susunan Kabinet

Baca: Jawaban Sandhyca Putrie Ajudan Cantik Iriana Jokowi saat Ditanya Nasibnya Seusai Pelantikan Presiden

Dilansir dari Kompas.com, ia bahkan dijemput dan dikawal untuk membicarakan hal itu. Benarkah?

Ternyata itu hanyalah guyonan Tompi yang ia tuliskan di akun Instagram-nya, @dr_tompi.

Mulanya, ia berkelakar soal kabar dirinya dicalonkan menjadi seorang menteri.

"Gak tahan untuk gak cerita... Jadi bbrp bulan lalu berhembus kabar sy mau dicalonkan jadi “mentri” , bbrp org dalam sudah telp, nanya kesediaan dan disuruh siap2," tulis Tompi seperti dikutip Kompas.com, Minggu (20/10/2019).

Ia berujar dijanjikan bakal dipanggil untuk bertemu dan berbicara langsung dengan "presiden".

Tompi kemudian berseloroh bahwa ia begitu terkejut karena merasa tak kompeten menduduki jabatan menteri.

"Ini bener2 di luar dugaan... sy nyaris gak punya background kerja administratif," tulis Tompi.

Ia juga bercerita sempat menolak, namun didesak untuk melakukan pertemuan terlebih dahulu.

"Sy bilang sy gak tertarik, tp yg bersangkutan NGOTOT “ketemu ajaa dulu, nanti dijelaskan arahnya kemana”," tulisnya.

"Dan tibalah hari itu, sy dijemput naik sedan bagus, pke pengawal segala. Wkwkwk berasa penting," tambah Tompi.

Ceritanya kemudian bergulir ke percakapan di beranda dengan seseorang yang ia panggil "beliau".

'“Jadi bgini, kami butuh bantuan pemikirannya... tenaganya utk mengabdi. Sy rasa inii saatny....”," tulis Tompi.

"Beliau melihat sy lamaa, ttapannya dalamm. Sy senyum ajaa. “Gimana, mau ya?” “Mau apaa ya pak?” “ kita lgi siapkan tenaga MANTRI utk ke pelosok2"," tulisnya lagi.

"Owalaha.... bikin deg2an ajaaa *catatan percakapn sy dengan presiden PT Mandiri Sejahtera," imbuh Tompi.

Bercandaan Tompi ditanggapi oleh musisi Echa Soemantri. “Merambah komedian,” tulis Echa di kolom komentar

Tompi selama ini dikenal sebagai penyanyi jazz dan pembawa acara Indonesia.

Dilansir dari Wikipedia, Pria yang lahir di Lhokseumawe, Aceh, 22 September 1978 ini dikenal melalui album Bali Lounge dan juga solo albumnya.

Lahir dan besar di Lhokseumawe Aceh, karakter vokalnya dipengaruhi oleh nyanyian tradisional Aceh dan mengaji Al-Qur'an.

Selain menyanyi, dia adalah seorang dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan telah meraih gelar spesialis bedah plastik juga dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 2010.

Ia merilis albumnya bersama penyanyi Alda Rizma Elfariani.

Baginya, bernyanyi bukanlah sebuah alih profesi, melainkan pekerjaan sampingan yang menyenangkan.

Tompi Sutradarai Film Pretty Boys yang Diperankan Desta dan Vincent

Tompi yang dikenal sebagi sosok penyanyi sekaligus dokter spesialis bedah plastik, saat ini juga sedang disibukkan dengan pekerjaan barunya sebagai sutradara.

Meski tidak diketahui banyak orang, ternyata Tompi telah aktif di dunia teater sejak remaja. Lelaki berusia 40 tahun ini kabarnya tengah mencoba tantangan baru sebagai sutradara untuk film berjudul Pretty Boys.

Bahkan ia juga gemar memotret dengan menggunakan medium film yang sudah perlahan digeser oleh kamera digital. Jadi rasanya jiwa seni seorang Tompi tidak perlu lagi diragukan.

 

Dilihat dari tix.id, ia mengatakan “Saya sempat ingin masuk IKJ (Institut Kesenian Jakarta) sebenarnya, tapi nyokap bilang hidupnya susah. Akhirnya masuk kedokteran,” kisah lelaki bernama asli Teuku Adifitrian ini dalam konferensi pers film Pretty Boys di Kemang, Jakarta Selatan, pada Jumat (2/8/2019).

Diproduseri oleh Desta serta turut diperankan oleh dirinya bersamaan dengan Vincent, karena keduanya telah mengenal dan dekat dengan sosok Tompi, mereka pun mempercayakan film Pretty Boys untuk disutradarai oleh dirinya.

Semakin jauh, perjalanan mereka akhirnya akan berbuah manis. Kepercayaan itulah yang mengikat semuanya untuk saling bekerjasama dalam mensukseskan film tersebut. 

Jadi Guyonan

Seusai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 isu seputar penyusunan kabinet baru berhembus sangat kencang.

Pasalnya hingga kini Presiden Jokowi masih menutup rapat nama-nama kabinetnya di periode kedua.

Tidak heran, nama-nama menteri di periode mendatang menjadi sangat misteri dan ramai dibicarakan.

Bukan hanya dibicarakan serius, hal itu juga dibicarakan secara guyon.

Bukan hanya Tompi, mantan komisioner Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho juga mengguyonkan pemilihan nama-nama menteri tersebut.

Emerson mengaku di telpon Jokowi menjelang pelantikan dan pengumuman kabinet.

“Malam Pak @jokowi selama Bapak belum keluarkan Perppu @KPK_RI maka saya tidak akan angkat telpon dari Bapak!” tulis Emerson di akun twitternya.

Dilansir dari Wartakotalive.com sebelumnya nama-nama menteri kabinet Jokowi di periode ke dua menyebar luas di internet.

Hal itu juga sempat disinggung Jokowi dengan santai.

Ia malah mengaku tertarik dengan nama-nama yang belum tentu kebenarannya itu.

Jokowi sindir soal berita-berita liar terkait bocoran nama-nama menteri.

Sindiran ini diunggahnya di media sosialnya baik instagram ataupun twitter.

Jokowi mengunggah sebuah telepon kabel berwarna hitam dan putih.

“Sabar! Sebentar Lagi,” tulis Jokowi di cover telepon hitam putih itu seperti dikutip Wartakotalive.

Di caption, ia menyinggung soal bocoran nama-nama menteri kabinet yang diterimanya dari berbagai pihak.

“Selamat pagi. Saya telah menerima beberapa versi bocoran nama-nama menteri kabinet untuk pemerintahan periode 2019-2024,” tulis Jokowi.

Ia mengaku antusias membaca bocoran nama-nama menteri tersebut kalau ternyata nama-nama itu disebut benar nama menterinya.

“Yang jelas, susunan kabinet untuk pemerintahan periode mendatang sudah rampung,” kata Jokowi.

Akan tetapi ia masih enggan membocorkan nama-nama tersebut hingga waktu yang ditentukan.

Rencananya nama-nama itu akan diumumkannya setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 pada 20 Oktober.

“Bisa di hari yang sama, atau setelahnya,” kata Jokowi.

Oleh karenanya, ia berharap masyarakat Indonesia bersabar untuk mengetahui nama-nama baru di kabinetnya nanti.

Ia memastikan siapapun yang dipilihnya ialah putra dan putri terbaik bangsa baik dari kalangan profesional atau politisi.

“Indonesia ini tak berkekurangan orang-orang hebat dan mampu memimpin kementerian dan lembaga, dan bersedia untuk mengabdi kepada bangsa ini,” kata Jokowi.

Sebab menurutnya orang-orang berkualitas di Indonesia terserak di semua bidang pekerjaan dan profesi baik itu akademisi, birokrasi, politisi, santri, juga TNI dan polisi.

“Tidak sulit menemukan mereka,” jelas Jokowi.

Hingga kini Jokowi masih belum membocorkan nama-nama menteri di kabinetnya yang baru.

Ia menutup rapat nama-nama tersebut hingga bermunculan nama-nama beragam dari versi yang berbeda.

Sangking ditutup rapat, KPK mengaku tidak diberi list nama-nama calon menteri seperti periode sebelumnya.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seloroh Tompi Diminta Jadi "Menteri", Ditelepon Orang Dalam".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved