Bupati Atbah dan Dandim 1202/Skw Pantau Lokasi TMMD Ke-106 Tahun 2019
Dua Desa yang dimaksud adalah Desa Mekar Jaya dan Desa Jirak di Kecamatan Sajad yang rencananya akan digelar pada Oktober 2019 nanti.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Bupati Atbah dan Dandim 1202/Skw Pantau Lokasi TMMD Ke-106 Tahun 2019
SAMBAS- Dua Desa di Kabupaten Sambas menjadi daerah selanjutnya yang akan di tuju olej Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Tahun Anggaran 2019 TNI Angkatan Darat, Rabu (11/9).
Dua Desa yang dimaksud adalah Desa Mekar Jaya dan Desa Jirak di Kecamatan Sajad yang rencananya akan digelar pada Oktober 2019 nanti.
Oleh karenanya, untuk mematangkan persiapan tersebut.
Maka Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, Dandim 1202 Skw Letkol Arm Victor J.L Lopulalan, Kadis PUPR, Sabib, Camat Sajad bersama jajarannya memantau lokasi di dua Desa gang dimaksudkan.
Baca: Dandim 1202/Skw Sebut TMMD Momentum TNI Lebih Dekat dengan Masyarakat
Baca: TMMD Resmi Ditutup, Kodam XII Tanjungpura Rampungkan Pembangunan Fisik dan Non Fisik di Tiga Wilayah
Pimpinan dua institusi tersebut langsung melakukan pengecekan badan jalan yang akan dibangun dengan berjalan kaki.
Selain memantau lokasi, Bupati dan Dandim juga melakukan komunikasi bersama warga di dua Desa tersebut.
Silaturahmi dengan warga sekitar di laksanakan di ruang pertemuan balai Desa Mekar Jaya dan Jirak.
Dalam sambutannya, Atbah memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Negara dan Pemerintah melalui TNI-AD yang telah menjadikan Sambas sebagai sasaran TMMD ke 106 Tahun Anggaran 2019.
"Ini membuktikan negara hadir ditengah-tengah kita. Dan TMMD ini harus kita syukuri, negara, pemerintah, TNI AD hadir mempercepat pembangunan di daerah," ujarnya, Kamis (12/9/2019) sebagaimana rilis yang diterima Tribun.
Atbah mengaku, dirinya menginginkan jika jalur yang sekarang menjadi sasaran TMMD kedepan bisa memiliki akses yang dapat dilalui oleh kendaraan roda empat.
Hingga saat ini, disebutkan Atbah, akses roda empat masih terbatas untuk bisa masuk sampai di Kecamatan Sajad.
"Di wilayah Kecamatan Sajad dan Sejangkung, memiliki potensi yang baik untuk pariwisata. Kita punya Gunung Senujuh yang menurut saya punya keunikan. Karena jarang sekali ada gunung dikaki gunungnya dialiri sungai," ungkapnya.
"Menurut saya ini potensi wisata yang bagus, dan kedepannya saya inginkan akses menuju daerah dimaksud bisa dengan roda empat," tuturnya.
Atbah pun meyakini, jika TMMD di Sajad, bisa menambah banyak manfaat baik bagi masyarakat setempat.
Untuk itu, ia meminta agar masyarakat bisa mendukung penuh kegiatan TMMD ini.
"Tujuan penting dari hasil kegiatan TMMD adalah, manfaat pembangunan benar-benar dirasakan oleh masyarakat," tutupnya. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak