Ketiga Kalinya Gelar Juara Dunia Bulutangkis, Inilah Deretan Fakta Kemenangan Ahsan/Hendra

Ketiga Kalinya Gelar Juara Dunia Bulutangkis, Inilah Deretan Fakta Kemenangan Ahsan/Hendra....

Editor: Mirna Tribun
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/BOLASPORT.COM/SPORTBISNIS.COM
Ketiga Kalinya Gelar Juara Dunia Bulutangkis, Inilah Deretan Fakta Kemenangan Ahsan/Hendra 

Berpisah dengan Bona, Ahsan berpasangan dengan Hendra Setiawan pada turnamen yang diadakan di Guangzhou, China tersebut.

Ahsan/Hendra melangkah hingga babak final untuk menantang Mathias Boe/Carsten Morgensen (Denmark).

Mereka menang lewat straight game, 21-13, 23-21 dan meraih medali emas.

Setahun berselang, Ahsan/Hendra gagal mempertahankan gelar juara dunia mereka.

Namun, kegagalan itu terjadi bukan karena mereka kalah, melainkan memutuskan mengundurkan diri alias withdrawn.

The Daddies kembali berkompetisi pada Kejuaraan Dunia 2015 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.

Ahsan/Hendra pun tak menyia-nyiakan kesempatan meraih gelar juara di rumah sendiri.

Untuk kali kedua sebagai pasangan di lapangan, Ahsan/Hendra menyabet medali emas setelah mengalahkan wakil China, Lu Xiaolong/Qiu Zihan, 21-17, 21-14.

Ahsan lagi-lagi meraih medali Kejuaraan Dunia pada tahun ganjil.

Selepas Olimpiade Rio 2016, Ahsan/Hendra memutuskan untuk berpisah dan melanjutkan karier bulu tangkis mereka dengan pasangan baru.

Ahsan berpasangan dengan Rian Agung Saputro dan turun pada Kejuaraan Dunia 2017 di Glasgow, Skotlandia.

Mereka tak terkalahkan hingga babak final dan bersua wakil China, Liu Cheng/Zhang Nan.

Namun, Rian/Ahsan harus mengakui keunggulan Liu/Zhang, 10-21, 17-21.

Ahsan/Hendra akhirnya kembali berpasangan dan berjuang bersama pada Kejuaraan Dunia 2019.

Langkah mereka tak terhambat hingga babak final bertemu Takuro Hoki/Yugo Kobayashi untuk menang dan meraih medali emas.

5. Hendra Samai Prestasi Liliyana Natsir

Pasangan ganda putra terbaik Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan kembali berhadapan dengan seniornya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
 Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. (@badminton.ina)

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, menyamai catatan mantan kompatriotnya, Liliyana Natsir, usai meraih medali emas Kejuaraan Dunia 2019, Minggu (25/8/2019).

Sebelumnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memenangi medali emas Kejuaraan Dunia 2019 usai mengalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Ahsan/Hendra menang via gim rubber, 25-23, 9-21, 21-15 dalam pertandingan berdurasi 1 jam 4 menit.

Hendra Setiawan pun menyusul jejak mantan rekan anggota skuad Indonesia, Liliyana Natsir.

Sosok berusia 35 tahun tersebut menjadi pebulu tangkis Indonesia kedua yang mengoleksi empat medali emas Kejuaraan Dunia.

Medali emas perdananya diraih pada tahun 2007 bersama Markis Kido.

Setelah itu, Hendra sukses naik ke podium kampiun bersama Ahsan pada Kejuaraan Dunia 2013 dan 2015.

Adapun Liliyana Natsir meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia 2005 dan 2007 bersama Nova Widianto, serta Kejuaraan Dunia 2013 dan 2017 bersama Tontowi Ahmad.

Selain Hendra dan Liliyana, ada dua pemain lain yang juga mengoleksi empat medali emas kejuaraan dunia.

Kedua pemain itu adalah Cai Yun dan Fu Haifeng yang berasal dari China dan turun sebagai pasangan ganda putra.

Sejarah mencatat, duet Cai Yun/Fu Haifeng menjadi juara dunia pada tahun 2006, 2009, 2010, dan 2011.

Namun, keempat sosok ini bukanlah pengoleksi medali emas terbanyak Kejuaraan Dunia.

Hingga saat ini, hanya ada tiga pemain yang memiliki 5 medali emas Kejuaraan Dunia.

Mereka adalah Lin Dan (China), Park Joo-bong (Korea Selatan), dan Zhao Yunlei (China).

(Badmintonindonesia.org/Bolasport.com)

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved