SMK-SMTI Pontianak Lakukan Penjajakan Dual Sistem ke PT Unicoco Industries dan Sujaya Group

Untuk mendukung dual system tersebut, SMK-SMTI Pontianak telah menggandeng berbagai perusahaan yang tersebar di Kalimantan, Jawa, dan Sumatera.

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Penyerahan cindera mata secara simbolis. 

SMK-SMTI Pontianak Lakukan Penjajakan Dual Sistem ke PT Unicoco Industries dan Sujaya Group

PONTIANAK - SMK-SMTI Pontianak kembali mengadakan penjajakan kerja sama dual system dengan industri.

Sebagai lembaga pendidikan berbasis vokasi, SMTI Pontianak menjadi pelopor model pendidikan dual system di Kalimantan Barat.

Model pendidikan ini melibatkan dunia industri dan dunia usaha dalam proses menyiapkan SDM berkualitas yang sejalan dengan kebutuhan industri.

Program Dual System 1 tahun di perusahaan telah memasuki tahun kedua dengan pola 3 2 1.

Untuk mendukung dual system tersebut, SMK-SMTI Pontianak telah menggandeng berbagai perusahaan yang tersebar di Kalimantan, Jawa, dan Sumatera.

Namun, perusahaan yang telah bekerja sama dengan SMTI masih didominasi perusahaan luar Kalimantan. Padahal di Kalimantan Barat sendiri memiliki banyak perusahaan yang potensial untuk diajak bekerja sama dalam mendukung dual system.

Oleh karena itu, SMK-SMTI Pontianak pada tanggal 20-21 Agutus 2019 melaksanakan penjajakan dual system 

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kepala SMTI (Sih Parmawati), Waka Kurikulum Hubungan Industri (Marwandi), Kepala Tata Usaha (Ya’ Iskandar), dan Monitoring Evaluasi (Sri Pujiyati).

Baca: Danramil 1202-10/Jawai Kapten Inf Nazirin Ajak Warga Cegah Karhutla, Gelar Sosialisasi

Baca: CINTA - Zodiak Hari Ini Jumat 23 Agustus 2019, Zodiak Sagitarius Lajang Boleh Adopsi Virgo & Pisces

Adapun perusahaan yang menjadi target penjajakan ini adalah PT Unicoco Industries yang berada di Kabupaten Bengkayang dan Sujaya Group yang berada di Kota Singkawang.

Kepala SMTI dan rombongan tiba di PT Unicoco Industries pada tanggal 20 Agustus 2019, pukul 12.00. Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Asisten Manajer HRD, Anita Riyani. Pemaparan maksud dan tujuan kedatangan digelar di ruang meeting kantor pusat.

Kegiatan diawali dengan penyerahan dokumen usulan kerja sama oleh Waka Hubungan Industri. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan dari kepala sekolah. Kepala sekoah memaparkan berbagai keuntungan yang akan diperoleh perusahaan jika melakukan kerja sama dual system dengan SMK-SMTI Pontianak.

Keuntungan tersebut diantaranya;
1. Mendapat SDM yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan industri,

2. Lokasi siswa-siswi yang dekat dengan perusahaan sehingga perusahaan tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra,

3. Siswa-siswi telah mendapat sertifikasi Profesi dari LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi),

4. Siswa-siswi mendapat sertifikasi internasional,

5. Perusahaan dapat memberikan masukan terkait kompetensi yang dibutuhkan,

6. Perusahaan secara langsung/tidak langsung telah mempersiapkan karyawan yang kompeten dari hasil dual system.

7. Perusahaan dapat melihat kompetensi siswa secara langsung, sehingga dapat dengan mudah diterima bekerja di perusahaan.

Baca: VIDEO: Terkait Paripurna Penyampaian Pandangan Umum Fraksi, Ini Pernyataan Arifidiar

Menanggapi hal tersebut, Anita Riyani, menjelaskan bahwa sudah ada dua alumni SMK-SMTI Pontianak yang menjadi supervisi departemen quality control (Santi) dan staff pengujian laboratorium mikrobiologi (Angga).

Melihat performa yang baik dari kedua alumni tersebut, pihak Unicoco tertarik untuk melakukan kerja sama dengan SMK-SMTI Pontianak, namun hal tersebut masih perlu didiskusikan dengan pemilik perusahaan. Kunjungan industri, ditutup dengan penyerahan cindera mata oleh Kepala Sekolah kepada Pihak Unicoco secara simbolis.

Hari berikutnya, Rabu (21/8/2019), Kepala SMTI dan rombongan melanjutkan kegiatan penjajakan dual system ke Sujaya Group yang berlokasi di Kota Singkawang. Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Staff HRD, Ryan Mawendy.

Secara umum, proses kegiatan yang berlangsung sama dengan proses yang dilaksanakan di PT Unicoco Industries.

Ryan Mawendy menanggapi kedatangan rombongan dengan antusias dan positif. Sujaya Group merupakan rekanan lama SMK-SMTI Pontianak dalam melaksanakan program magang.

Kerja sama ini telah berlangsung sejak tahun 2014. Guna meningkatkan hubungan maka diusulkan kerja sama dual system, yang berlangsung selama satu tahun, yang rencananya dimulai dari Januari 2020. Ryan Mawendy mengatakan “sudah ada beberapa siswa yang melaksanakan magang diperusahaan kami, dan kami merasa sangat terbantu dengan adanya siswa magang tersebut karena melihat kondisi perusahaan yang sedang tidak stabil. Oleh karena itu berkas usulan akan segera di- review oleh pimpinan perusahaan”.

Melihat respon yang baik dari pihak Sujaya Group, kepala sekolah menyampaikan harapannya untuk dapat bekerja sama dengan pihak perusahaan dalam pelaksanaan dual sytem . Kegiatan penjajakan ditutup dengan penyerahan cindera mata secara simbolis.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved