Manggala Agni Daops Singkawang Padamkan 10 Hektar Lahan Terbakar

Manggala Agni Daerah Operasi Kota Singkawang bersama stakeholder lainnya memadamkan 10 hektare lahan terbakar di Kelurahan Sagatani

zoom-inlihat foto Manggala Agni Daops Singkawang Padamkan 10 Hektar Lahan Terbakar
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Manggala Agni Daerah Operasi Kota Singkawang bersama stakeholder lainnya memadamkan 10 hektare lahan terbakar di Kelurahan Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan, Sabtu, Minggu (4/8/2019). Adapun personel yang ikut memadamkan api, antara lain, satu regu anggota Manggala Agni Daops Singkawang, empat warga dan empat anggota Badan Penanggulangam Bencana Daerah (BPBD) Kota Singkawang. Ist

Manggala Agni Daops Singkawang Padamkan 10 Hektar Lahan Terbakar

SINGKAWANG - Manggala Agni Daerah Operasi Kota Singkawang bersama stakeholder lainnya memadamkan 10 hektare lahan terbakar di Kelurahan Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan.

Adapun personel yang ikut memadamkan api, antara lain, satu regu anggota Manggala Agni Daops Singkawang, empat warga dan empat anggota Badan Penanggulangam Bencana Daerah (BPBD) Kota Singkawang.

"Kebakaran lahan terjadi sejak Jumat (2/8/2019) dan masih dilakukan pemadaman pada Minggu kemarin," kata Kepala Daerah Operasi Manggala Agni Singkawang, Yuyu Wahyudin di Singkawang, Senin (5/8/2019).

Lahan yang terbakar merupakan lahan gambut yang ditanami sawit, pakis, akasia, ilalang dan resam. Petugas belum mengetahui penyebab kebakaran.

Para personel memadamkan api dengan menggunakan peralatan, seperti, selang hantar 5 gulung, Nozel 2 unit, Garu Tajam 1 unit, Mesin Max3 1 unit, Sentral (Y Conector) 1 unit dan Selang Hisap 1 unit.

Dimana saat kejadian, Posko Siaga mendapat informasi kebakaran dari Sekretaris BPBD Kota Singkawang yang menyebutkan telah terjadi kebakaran.

Tim kemudian melakukan size up dan menindaklanjutinya untuk melakukan pemadaman.

Tim berangkat dari pukul 16.00 WIB melakukan pemadaman sampai pukul 20.32 WIB.

kemudian upaya pemadaman dilanjutkan kembali pada esoknya (Sabtu) bersama-sama Satgas Gabungan dan BPBD.

"Mengingat pada hari Sabtu, api masih menyala di lahan tersebut, sehingga harus dilakukan pemadaman lanjutan," tuturnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved