Anugrah Isromi Raih Juara 1 Guru Berprestasi Jenjang SMA Tingkat Kalbar 2019

Jadi hanya yang juara 1 saja yang bisa lanjut ke tingkat nasional untuk mewakili Kalbar

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ANGGITA PUTRI
Anugrah Isromi (31) Guru Geografi SMA N 2 Sambas memegang piala kemengan kategori guru berprestasi tingkat SMA Kalimantan Barat pada pemilihan guru dan tenaga pendidikan berprestasi dan berdedikasi tingkat provinsi Kalbar tahun 2019 saat ditemui di Hotel Kapuas Dharma, Kamis (20/6/2019). Ā  

Anugrah Isromi Raih Juara 1 Guru Berprestasi Jenjang SMA Tingkat Kalbar 2019

PONTIANAK- Anugrah Isromi (31) Guru Geografi SMA N 2 Sambas terpilih menjadi pemenang juara 1 kategori guru berprestasi tingkat SMA Kalbar  2019 pada pemilihan guru dan tenaga pendidikan berprestasi dan berdedikasi tingkat Provinsi Kalbar tahun 2019.

Ia mengatakan, Sambas mengirimkan 6 kandidat pada lomba pemilihan guru berprestasi dari 17 kategori yang dilombakan.

Tapi hanya 3 guru yang berhasil meraih juara, dan dua guru perwakilan Sambas berhasil wakili Kalbar ketingkat nasional.

"Jadi kami guru dari Sambas memenangkan dikategori juara 1 guru berprestasi jenjang SMA itu saya sendiri, Juara 1 kepala SMA berprestasi, dan Juara 2 guru brprestasi jenjang SMP. Jadi hanya yang juara 1 saja yang bisa lanjut ke tingkat nasional untuk mewakili Kalbar," ujarnya saat ditemui Tribun Pontianak usai mengikuti pembekalan para pemenang lomba, di Hotel Kapuas Dharma, kamis (20/6/2019).

Baca: Abang Indra Harap Polisi Rutin Razia Miras

Baca: Polsek Tayan Hilir Amankan Pelaku Tindak Pidana Produksi Miras

Ia berbagi sendikit kisah perjalanannya yang berhasil menjadi pemenang ditingkat provinsi.

"Jadi lomba yang saya ikuti adalah lomba guru berpestasi tahun 2019 jenjang SMA. Perjalanannya mulai dari ikut seleksi tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten lalu ketingkat provinsi," ujarnya.

Ditingkat provinsi inilah para peserta kembali diseleksi untuk mewakili Kalbar pada tingkat nasional .

"Alhamdulillah untuk tahun 2019 saya dari Sambas mewakili guru jenjang SMA perwakilan dari SMA N 2 Sambas terpilih mewakili Kalbar ditingkat nasional," terangnya.

Ia mengatakan saat ini tinggal menunggu SK dari gubernur barulah para pemenang resmi menjadi juara dari setiap jenjang dan bisa disebut sebagai guru berprestasi Provinsi Kalbar dan lanjut ke tingkat nasional di bulan agustus nanti.

Kemenangannya di kategori guru berprestasi jenjang SMA menampilkan best practice berjudul Metode Demonstrasi Perkusi untuk Menumbuhkan Kreativitas Peserta Didik Kelas XI SMAN 2 Sambas.

"Ada 3 penilaian yang dilakukan yakni tes tertulis, presentasi best practice, dan wawancara," terangnya.

Tahun sebelumnya ia juga pernah mengikuti ajang pemilihan ini dan sampai pada tingkat kabupaten untuk mewakili ke tingkat provinsi. Namun sangat disayangkan pada pelaksanaan ditingkat provinsi ia juga lulus di salah satu kegiatan di Bandung.

Baca: Asyik Berjudi Kolok-kolok, Dua Pria Ditangkap Polsek Tayan Hilir

Baca: Daftar Lengkap Peraih Medali Juara Cabor Taekwondo

"Setelah melalui konsultasi bersama pengawas dan dewan juri pada waktu itu pengumumannya juga bersamaan dengan keberangkatan ke Bandung. Jadi melalui sebuah diskusi akhirnya saya memilih yang di Bandung, dan menunda keberangkatan ke Provinsi," ujarnya.

Ia sudah menjadi guru dari tahun 2010. Dengan status Pegawai Negeri. Jadi sudah berjalan 9 tahun ia mengabdi menjadi guru di SMA N 2 Sambas.

Ia mengaku untuk ajang seperti ini baru pertama kali dirinya ikut dan sampai tingkat provinsi dan tidak ada sedikitpun ekspektasinya untuk meraih juara. karena melihat rekan lain yang luar biasa.

Ia mengatakan untuk ajang sebagus ini tidak banyak guru di daerah yang mau ikut . Salah satu yang menjadi kelemahan guru di daedah memang animo atau motivasi rekan-rekan sangat sulit termasuk ia pribadi.

"Terus terang motivasi dari dalam diri awal nya tidak ada mau ikut ajang seperti ini di karenakan minder dan kepantasan diri, serta persiapan yang harus dipersiapkan secara matang dan tidak boleh main-main ," ungkapnya.

Sehingga hampir setiap tahun sulit mencari guru yang bersedia untuk ikut ajang seperti ini dari perwakilan daerah.

"Tahun lalu saja yang ikut tes tingkat Kabupaten Sambas hanya dua orang dan di Provinsi kemarin hanya ada 7 orang dari 14 kabupaten. Jadi hanya ada 7 Kabupaten yang mengirim perwakilan untuk kategori guru SMA berprestasi," jelasnya.

Baca: Sutarmidji: Instalasi Anak Berkebutuhan Khusus di RSJ Sungai Bankong Tidak Layak

Sebelum mengikuti ajang bergengsi ini banyak sekali persiapan yang dilakukannya seperti menyiapkan portofolio, tes tertulis, dan wawancara.

"Memang paling lama dalam persiapan adalah mengumpulkan portofolio, berkas dari awal saya mengajar kemudian prestasi lain, dan keaktifan di sekolah maupun di luar sekolah," ujarnya.

Pengumpulan berkas portofolio kemudian untuk menghadapi test tertulis review-review untuk mempelajari tentang wawasan pendidikan kekinian.

"Selain itu juga menyiapkan mental karena kita juga di daerah berfikir bahwa rekan-rekan di kota pasti luar biasa," ucapnya.

Kemenangannya saat ini di dedikasi kan kepada orangtua dan seperangkat pendidikan yang ada di Kabupaten Sambas.

Kedepannya ia akan terus berusaha untuk bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Provinsi Kalbar di ajang nasional.

" Mudah-mudahan tidak mengecawakan dan bisa membawa medali dan menjadi juara sehingga tidak mengecewakan tim juri khususnya yang sudah mempercayai saya sebagai perwakilan Kalbar," harapnya.

Untuk jangka panjangnya ia ingin apa yang ia peroleh saat ini bisa berimplikasi baik terhadap dunia pendidikan khsusnya di SMA N 2 Sambas.

"Harapan lainnya saya bisa tularkan ilmu ini pada rekan pendidikan dan memotivasi mereka. saya juga berharap bisa menjadi motivator dan inspirasi bagi peserta didik saya bahwa untuk berprestasi tidak harus menunggu usia matang. Saya juga ingin menjadi role model bagi mereka.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved