Garuda Wiko: Untan Akan Terus Berupaya Meningkatkan Jumlah Guru Besar
Garuda Wiko mengatakan pencapaian ini menyumbang satu lagi dosen bergelar profesor di Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
Dalam kegiatan Penelitian, seorang Guru Besar diharapkan dapat meningkatkan dan mendorong kualitas dan kuantitas penelitian baik bersifat kelompok maupun individu, juga memiliki tugas untuk memberikan bimbingan dan bantuan kepada staf akademik yang lebih junior dalam pelaksanaan kegiatan penelitian.
Sementara itu, dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, seorang Guru Besar diharapkan memiliki kemampuan dalam memberikan kontribusi pada berbagai urusan kemasyarakatan melalui keterlibatan dan partisipasinya pada community engagement.
Ia menceritakan dalam pengalaman profesional Prof Yuliati Indrayani, memiliki pencapaian yang outstanding.
Baca: Sedang Berlangsung Live Streaming Persebaya Vs Madura United di RCTI, Bajul Ijo Tertinggal
"Sejak tahun 2004, beliau telah melakukan sebanyak 31 penelitian dengan sumber dana dari Ristek Dikti. Kiprah Prof. Yuliati juga melingkupi tataran internasional dimana beliau telah menghadiri sebanyak 42 Konferensi lnternasional, sebagai Visiting Researcher untuk 8 kegiatan penelitian di Kyoto University, Jepang dan telah berkarya di Jurnal Internasional sebanyak 20 publikasi, sena prosiding internasional sebanyak 21 publikasi," terangnya.
Pengukuhan Guru Besar yang dilksanakan pada hari ini menambah jumlah guru besar yang dimiliki oleh Universitas Tanjungpura menjadi 28 Guru Besar.
Berdasarkan Peraturan Menteri PAN RB No. 17 Tahun 2013 jo. Permenpan RB No. 46 Tahun 2013, syarat seorang Dosen untuk dapat mencapai jabatan Guru Besar antara lain adalah memiliki karya ilmiah yang dipublikasikan pada Jurnal Internasional bereputasi.
"Syarat khusus ini menjadi tantangan dan sekaligus juga merupakan peluang bagi Untan dalam menambah Guru Besar. Oleh karena itu pada saat ini Untan melakukan langkah-langkah untuk memperkuat publikasi dengan meningkatkan literasi publikasi dan secara serius mengembangkan jurnal
di lingkungan Untan," pungkasnya.