Kabar Steve Emmanuel Jadi Perhatian Publik, Disebut Gangguan Jiwa Hingga Sering Ribut di Penjara

Kabar Terbaru Steve Emmanuel Jadi Perhatian Publik, Dari Gangguan Jiwa Hingga Sering Ribut di Penjara

Steve Emmanuel masih menjalani proses hukum terkait kasus narkoba yang menjeratnya.

Pada akhir tahun 2018 lalu, aktor tampan ini ditangkap karena menyalahgunakan narkotika jenis kokain.

Steve ditangkap di apartemennya di Kindominium Kintamani, Mampang Praparan, Jakarta Selatan pada Jumat (21/12/2018).

Enam bulan menjalani pemeriksaan polisi, Steve harus mendekam di balik jeruji penjara sampai kasus hukumnya diputus oleh pengadilan.

Namun, seiring berjalannya waktu, banyak hal-hal yang menarik perhatian publik.

Salah satunya adalah Steve disebut punya gangguan kejiwaan.

Dilansir dari tribunnews.com, saksi ahli yang dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus narkoba dengan terdakwa, menyarankan agar Steve bisa diperiksa lebih lanjut.

Kepala BNN Jakarta Selatan, Amrita Devi mengatakan jika tidak mendapatkan penanganan Steve Emmanuel dapat mengalami gangguan jiwa.

"Sebagai orang dengan potensi gangguan jiwa berat upaya yang perlu ditempuh adalah rehab bagi yang bersangkutan," kata Amrita.

Melansir dari Tribun Seleb, kuasa hukum Steve Emmanuel , Firman Chandra menyebut kalau kliennya juga terkena serangan depresi selama mendekam di bui.

“Pasti depresi masih ada. Namanya orang kecanduan, ketika diblok enggak pakai sama sekali itu kan pasti ada emosional.

Tidak mungkin ditunjukan dalam persidangan. Tapi kita sebagai PH (Penasehat Hukum) kita tahu, ada amarah (dari Steve). Kemudian hal yang lain lain. Tapi itu wajar,” kata Firman Chandra.

Diketahui kalau Steve harus berbagi kamar tahanan bersama empat orang lainnya.

Ayah satu anak ini pun diisukan sering terlibat keributan.

Menjawab kabar tersebut, Firman Chandra pun buka suara.

Menurutnya, tidak ada keributan di penjara yang disebabkan oleh Steve Emmanuel.