Jokowi Masuk Kakbah, Politisi PKS Sebut Maksa, Cak Lontong: Mardani Ambil Hak Yang Maha Kuasa

Jokowi Masuk Kakbah, Politisi PKS Sebut Maksa, Cak Lontong: Mardani Ambil Hak Yang Maha Kuasa

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Presiden Joko Widodo dan istri Iriana beserta kedua anaknya melaksanakan ibadah umrah di tanah suci Mekkah, Senin (15/4/2019). 

Spesial, Jokowi dan keluarga dipersilahkan oleh pihak Kerajaan Arab Saudi untuk memasuki Kakbah. 

Momen Capres 01 dan keluarga mendapatkan kesempatan memasuki Kakbah ini ternyata mendapatkan perhatian di tanah air. 

Termasuk dari politisi yang menjadi oposisi Pemerintahan Jokowi.

Satu di antaranya disampaikan politisi PKS, Mardani Ali Sera, partai pengusung Capres 02 Prabowo Subianto.

Baca: Laksanakan Ibadah Umroh, Jokowi dan Keluarga Dapat Kehormatan Masuk Kabah Masjidil Haram

Mardani menuliskan cuitan lewat akun Twitternya.

Maksa-maksa minta ke raja untuk bisa masuk Kakbah

Membawa full tim media bersiap publikasi.

Hanya satu alasan utamanya elektabilitas.

Ada yg seperti ini ? Ada

Cuitan Mardani ini mendapatkan komentar dari netizen. 

Terjadi pro kontra dari kedua pendukung.

Satu di antara yang kontra dilontarkan pendukung Jokowi, Cak Lontong. 

Baca: Fitnah Terhadap Ustadz Abdul Somad Muncul Pasca UAS Bertemu Prabowo, Sudah Disiapkan Secara Matang?

Cak Lontong lantas me-retweet cuitan dari Mardani Ali Sera

Berikut cuitan Cak Lontong dikutip dari akun twitternya.

Sampai ibadah orang sampeyan yang menilai

Mau sampeyan itu apa sampai mengambil hak Yang Maha Kuasa???...kebacut !!!! 

Tak hanya Cak Lontong, mantan politisi Golkar Indra J Piliang juga ikut berkomentar.

Indra Piliang menyebutkan bahwa pernyataan Mardani Ali Sera adalah ditujukan untuk Soeharto (eks mertua Prabowo).

Nyindir Pak Harto atau Pak SBY atau pemimpin2 negara Muslim lainnya nih?

Protokoler masuk Ka'bah itu amat sangat over protected. Mau maksa gimana?

Menyadari berbagai komentar balasan dari kubu 01, Mardani Ali Sera kembali menuliskan pernyataannya di akun twitter.

Mohon maaf uda, twit tgl 14/4 tidak bermaksud nyindir siapapun & tidak berhubungan dengan waktu yang akan datang

Hanya #KisahNegeriLawas atau #KisahNegeriJamanDulu.

Dimana orang-orang ingin terkenal melakukan berbagai hal

Ada yang mengencingi zamzam, buka paksa pintu kabah, dll. #Lawas

Baca: Bupati Landak Tinjau Kepastian Distribusi Logistik Kotak Surat Suara di Menjalin dan Sengah Temila

Baca: BLACKPINK Kembali Cetak Rekor Baru di Tangga Lagu Billboard dengan Kill This Love

Baca: Top Ten Volare Musik Barat Pekan Ini, Please Me Naik Peringkat Pertama