Pilpres 2019

Minta Maaf Kepada Warga DKI Lewat Akun Twitter, Cuitan Prabowo Subianto Dibanjiri Komentar Warganet

Melalui akun Twitter miliknya yang telah terverifikasi, Prabowo Subianto menyampaikan permohonan maaf itu.

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Tribunnews/JEPRIMA
Calon Presiden nomor urut 01 Prabowo Subianto saat memberikan orasi politik didepan masa pendukung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Minggu (7/4/2019). Pada orasi politik tersebut Prabowo mengajak pendukungnya untuk mencoblos dirinya. 

"Saudara-saudara, saya tanya, saudara dikasih uang enggak ke sini? tanya Prabowo.

Seluruh pendukungnya itu pun serempak menjawab tidak.

Baca: Disentil Prabowo Soal Kekayaan Indonesia Dikuasai Asing, KH Maruf Amin : Yang Dikuasai Asing Apa?

Baca: Ada Kabar Penyitaan Bendera PBB saat Kampanye Akbar Prabowo di GBK, Ini Respon Yusril Ihza Mahendra

Baca: SBY Tulis Surat Untuk Tiga Pejabat Demokrat Terkait Kampanye Akbar Prabowo-Sandi, Ini Isi Lengkapnya

"Bagaimana 1 juta orang dikasih uang? Bahkan saya tadi di mobil, saya yang dikasih uang oleh rakyat," ucap Prabowo yang disambut gemuruh sorak sorai pendukungnya.

Melihat banyaknya pendukung yang hadir, Prabowo mengaku optimistis dapat memenangkan Pilpres 2019.

Ia juga semakin yakin bahwa mayoritas rakyat Indonesia ingin adanya perubahan. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan, sebagian besar masyarakat menginginkan pemerintah yang bekerja untuk kesejahteraan rakyatnya.

"Rakyat Indonesia sekarang menuntut pemerintah yang punya akal sehat. Pemerintah yang bekerja untuk rakyat Indonesia semuanya," kata Prabowo dikutip dari Kompas.com.

Dalam kampanye akbar Prabowo-Sandiaga tersebut hadir sejumlah tokoh agama, ulama dan para petinggi partai politik Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

Para petinggi partai yang hadir antara lain, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Presiden PKS Sohibul Iman, dan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan.

Kemudian, ada juga Sekjen PAN Eddy Soeparno, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, Sekjen PKS Mustafa Kamal, Rachmawati Soekarnoputri dan Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Djoko Santoso.

Hadir pula tiga putri Presiden Soeharto, yakni Siti Hediati Hariyadi, Siti Hardijanti Rukmana dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Selain itu, kampanye akbar juga dihadiri oleh sejumlah habib-habib, pemimpin dan pengasuh pondok pesantren dan tokoh-tokoh lintas agama. (*)

Lebih dekat dengan kami, follow akun Instagram (IG) Tribun Pontianak :

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved