Jadi Guru Ngaji Tahanan, Bripka Andi Ngajar Tahanan Baca Iqro
Tahanan yang belajar mengaji terdiri dari mualaf, ada juga yang dari kecil tidak pernah belajar membaca Al Quran
Penulis: Faisal Ilham Muzaqi | Editor: Jamadin
lihat foto
Setiap Sabtu sore tahanan di Mapolsek Pontianak Barat melakukan kegiatan yang di gagas oleh Bripka Andi tersebut. Takut dinilai tak adil, ia menuturkan kedepan sedang memprogramkan kegiatan kerohanian untuk tahanan non muslim.
"Kita sedang mempersiapkan juga program keronahian kepada mereka yang non muslim, saat ini karena mayoritas mereka muslim jadi kita kerjakan yang ini dulu," ungkapnya.
Mendampingi Bripka Andi saat diwawancara, Kapolsek Pontianak Barat, Kompol Abdullah mengatakan akan mendukung penuh program tersebut dan memfasilitasinya secara maksimal.
"Ini program yang sangat bagus sekali, sejak saya menjabat sebagai Kapolsek program ini sudah ada dan terus kita dukung jangan sampai berhenti," ujarnya.
Kompol Abdullah sependapat dengan Bripka Andi bahwa dengan berjalannya program tersebut diharapkan mampu mendekatkan para tahanan kepada tuhan, agar mereka tidak kembali melakukan tindak pidana.
Seorang tahanan, Hisar Pakpahan, yang saat ini sudah menjadi mualaf dan berganti nama menjadi Muhammad Rajab mengaku dia senang bisa di ajarkan mengaji oleh Bripka Andi.
"Saya senang sekali, meskipun saya baru saja memeluk agama Islam, saya belajar sedikit-sedikit tentang Islam, dan sekarang sedang belajar membaca Iqro," tukasnya.
