HASIL Akhir PSM Makassar Vs Kaya FC, Juku Eja Gagal Puncaki Grup H AFC Cup 2019

Akan tetapi, pelatih asal Bosnia ini cukup mewaspadai pergerakan pemain Kaya FC.

Menurut Darije Kalezic, calon lawan merupakan tim dengan pengorganisasian yang baik dan lihai mengatur jarak antar pemain agar tetap dekat pada saat mengendalikan bola.

Pengorganisasian bola dengan baik itu, diyakini Darije bakal membuat kesulitan Wiljan Pluim dan kawan-kawan untuk merebut bola

"Dan mereka cukup berbahaya dengan counter attack dan peran penting dari permainan mereka adalah strikernya," jelasnya.

Meski demikian, Darije menegaskan kualitas anak asuhnya bisa meredam penampilan Kaya FC jika nantinya bertanding.

Apalagi, tambahan dua amunisi, Muhammad Rahmat dan Rizky Pellu yang sebelumnya bersama Timnas Senior dan telah bergabung dengan tim berdampak cukup positif.

Sebab dirinya akan leluasa memilih pemain yang menurutnya bisa menyulitkan lawan.

"Kita juga bermain di kandang. Saya kira, dengan kualitas yang kita miliki kita bisa membawa poin pulang ke Makassar," tutup Darije Kalezic.

Sementara Pelatih Kaya FC, Noel Marcaide paham betul jika laga ini menjadi ajang perebutan tim terkuat grup H Piala AFC Cup 2019.

Sehingga ia menekankan laga ini merupakan paling penting yang dilakoni sejak tampil di babak penyisihan grup AFC Cup 2019.

"Dan saya cukup menanti pertandingan ini cukup lama, sekitar 20 hari dan saya sangat semangat untuk menghadapi pertandingan besok," beber Noel Marcaide di Hotel Lorin Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Pelatih asal Filipina ini, juga telah mengantisipasi pergerakan Pasukan Ramang.

Strategi telah dilakukan jauh hari sebelum pertandingan terlaksana yakni sekitar 20 hari lamanya.

Sehingga Jika pertandingan lancar dan sesuai rencana yang diterapkan selama latihan, ia percaya anak asuhnya bakal meraih kemenangan.

Tetapi, diakuinya tidak mudah begitu saja meriah kemenangan atas PSM yang memiliki pemain di atas rata-rata.