Mesin ATM di Tajung Raya II Dibongkar Orang Tak Dikenal, Ternyata Isinya Hanya Segini

Mesin ATM di Tajung Raya II Dibongkar Orang Tak Dikenal, Ternyata Isinya Hanya Segini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Mesin ATM Milik Bank BRI di Jalan Tanjung raya 2, Kecamatan Pontianak Timur pada Selasa sekira pukul 02.19 WIB di hendak dibobol oleh seorang pria tak dikenal, Selasa (26/3/2019)

Hal ini diungkapkan oleh Kapolresta Pontianak saat memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.

Ia menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan CCTV, pelaku datang ke lokasi pada pukul 02.19 WIB dini hari tadi, diketahui pelaku saat melancarkan aksinya menggunakan jaket, helm hitam, dan celana panjang herwarna hitam.

Baca: Faktor Pendukung untuk Meraih Cita-cita Menurut Nengah Mulyawan

Baca: VIDEO: Gebyar Porseni dan Apresiasi Guru TK PAUD Kota Pontianak Dibuka Walikota Edi Kamtono

Baca: Profil Desa Ampera Raya, Beserta Fasilitas Kesehatan

Baca: VIDEO: Penjelasan Pihak BRI Terkait Pembobolan ATM BRI Tanjung Raya II

Baca: VIDEO: Polresta Amankan Satu Tersangka Bakar Lahan

Namun, usahanya gagal karena linggis yang ia gunakan untuk mencongkel brangkas ATM terlebih dahulu patah, dan dari keterangan Kombes Pol Muhammad Anwar Nasir pelaku tidak sempat mengambil uang dari ATM.

Sementara itu, Faisal Huda, petugas Monitoring dari PT. Advantage SCM perusahan yang menangani terkait Mesin ATM mengatakan dari data terakhir yang ada, uang di dalam ATM tersebut hanyalah tersisa 2 lembar pecahan 50.000, yang berarti uang di dalam mesin hanya 100.000 ribu.

"Isi uangnya tinggal dikit aja si yang ini, hanya sekitar ratusan ribu, kalau dari data kita sisa 2 lembar, jadi seratus ribu, itukan pecahan 50 ribu,"ungkapnya.

Faisal Huda menambahkan bahwa di hari kemarin, senin (25/3/2019) malam, pihaknya hendak mengisi uang di mesin ATM BRI yang di rusak tersebut.

Namun, di karenakan ada masalah teknis di mesin tersebut pihaknya tidak jadi mengisi uang di ATM, dan merencanakan akan akan mengisi mesin di hari ini. Selasa (26/3/2019).

"Tadi malam itu kita mau pengisian tapi ada gangguan, jadi kita cencel, dan ada tim yang m lakukan perbaikan, dan mau mengisi hari ini, tapi ada musibah begini," katanya.

Faisal mengungkapkan akibat pembobolan ini, mesin ATM tersebut rusak berat dan dibutuhkan banyak biaya untuk perbaikan mesin tersebut.