MotoGP
Raih Posisi Start Pertama MotoGP Qatar 2019, Ini Profil Lengkap Maverick Vinales Berjuluk Top Gun
Atas pencapaiannya tersebut ia mendapatkan gelar Rookie of the Year. Tahun berikutnya, di 2010 ia mampu memenangi dua kejuaraan sekaligus, CEV Buckler
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
Saat usia 12 tahun ia menjuarai seri 125 cc Catalan Champion untuk pertama kalinya dan mampu dipertahankannya setahun kemudian.
Di tahun 2009, ia menempati posisi runner-up kejuaraan CEV Buckler National 125GP championship dengan hanya defisit empat poin.
Atas pencapaiannya tersebut ia mendapatkan gelar Rookie of the Year. Tahun berikutnya, di 2010 ia mampu memenangi dua kejuaraan sekaligus, CEV Buckler 125GP dan European 125GP championship.
Baca: Terungkap! inilah Alasan Akad Nikah Reino Barack-Syahrini di Masjid Tokyo Camii
Baca: HASIL LIGA INGGRIS - Setengah Lusin Gol Tercipta di Laga Liverpool Kontra Burnley
Baca: Suriansyah: Penegakan Hukum Terhadap WNA Pelanggar Imigrasi Harus Tegas
Di tahun 2011, ia melanjutkan kariernya dengan berkompetisi di kejuaraan dunia Grand Prix 125cc.
Kemenangannya di sirkuit Le Mans Perancis menjadikannya pembalap ketiga termuda yang mampu memenangi Grand Prix.
Tiga kemenangan berikutnya mampu ia raih dan menutup musim pertamanya di kelas World GP 125cc dengan menempati klasemen ketiga.
Gelar Rookie of the Year kembali disematkan kepadanya yang saat itu baru berusia 16 tahun.
Maverick Viñales telah resmi bergabung dengan Movistar Yamaha MotoGP untuk musim 2017-2018.
Baca: Jakius Ingin Ketua DAD Kota Pontianak Jalin Sinergi dengan Pemkot Pontianak
Baca: Terkait Warga Negara Asing di Kalbar, Ini Komentar BEM FKIP Untan
Baca: Penyakit Tidak Menular Biasa Diderita Sejak Usia 15-59 Tahun, Ini Imbauan Diskes Kubu Raya
Rider yang mempunyai julukan Top Gun ini berhasil mencatatkan hasil impresif pada pengujian hari pertama di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia (15/11/2016).
Ia berhasil menorehkan waktu tercepat 1 menit 30,930 detik dengan mengendarai Yamaha YZR-M1 2016.
Pada pengujian hari selanjutnya (16/11/2016), Maverick Viñales berhasil mempertajam catatan waktunya menjadi 1 menit 29,975 detik.
Sekaligus menjadikan Top Gun sebagai satu-satunya rider yang berhasil mencatatkan waktu di bawah 1 menit 30 detik pada pengujian tersebut.
Baca: MOTOGP 2019 - Valentino Rossi Pesimis Menangi MotoGP Qatar: Kami dalam Masalah
Baca: Prediksi Hasil MotoGP Qatar 2019: Juara Bukan Milik Valentino Rossi dan Marc Marquez, Live Trans7
Baca: FOTO: Aktivitas Jual Beli di Sungai Raya Dalam
Pada tahun 2012, kompetisi World GP 125cc berganti nama menjadi kelas Moto3 dimana motor yang diperlombakan adalah motor bermesin empat langkah.
Regulasi terbaru telah melarang kompetisi menggunakan motor bermesin dua langkah. Di musim keduanya ini, Maverick Viñales mengalami performa yang cukup fluktuatif.
Meskipun demikian dengan lima kemenangan yang diraihnya ia kembali menutup musim dengan menempati klasemen pembalap di peringkat ketiga.