Tahbisan Dua Imam Kapusin Pontianak, Mgr Agus: Gereja Butuh Imam Muda yang Punya Semangat Muda
Upacara Tahbisan Imam selalu menjadi momen yang menggembirakan bagi seluruh umat
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Madrosid
Citizen Reporter
Komsos Keuskupan Agung Pontianak
Samuel
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Upacara Tahbisan Imam selalu menjadi momen yang menggembirakan bagi seluruh umat.
Bukan hanya bagi umat Katolik, tetapi juga bagi Ordo/Kongregasi terlebih Keuskupan setempat.
Selain bertambahnya jumlah imam yang akan melayani umat juga peristiwa langka di zaman modern ini tidak terjadi setiap bulan, bahkan setiap tahun pun jarang terjadi.
Baca: Melawan Pelaku Begal, Seorang Warga Tewas Ditusuk Pada Bagian Dada
Baca: P30 Potensi Beras Lokal Kubu Raya Cukup Tinggi
Baca: Mahfud MD Unggah Momen Jelang Sunrise dari Swiss Bellin Singkawang, Aduhai Indahnya Indonesia Kita
Oleh karena itu patutlah didukung dalam doa-doa para kaum tertahbis ini agar tetap setia hingga akhir.
Kabar bungah pentahbisan dua imam ordo Kapusin Pontianak kali ini terjadi di Paroki Salib Suci Ngabang Keuskupan Agung Pontianak.
Bertindak sebagai Uskup pentahbis, Mgr. Agustinus Agus didampingi oleh Uskup Emeritus Mgr. Hieronimus Bumbun OFMCap, Minister Provinsial Kapusin Pontianak, Pastor Hermanus Mayong, OFMCap dan Pastor Paroki Salib Suci Ngabang, Pastor Meriko OFMCap.
Hadir turut di altar 61 imam konselebran lintas ordo/kongregasi turut mendoakan dua imam baru yang akan menerima tahbisan imamat pada 2 Maret 2019.
Perarakan diawali dengan dentuman meriah perkusi drumband SD, SMP, SMA dan SMK Maniamas yang berjumlah 118 orang siswa-siswi mengiringi perarakan dari Persekolahan Maniamas menuju gerbang gereja.
Sebelum memasuki gereja, diadakan prosesi upacara adat Dayak dimana para penari Dayak berbusana merah dengan daun “Rinyuangk” disimpulkan pada kepala dan seraya memegang mangkuk yang berisikan ‘baras banyu’ atau beras kuning yang ditaburkan kepada Mgr. Agusntinus Agus, Emeritus Mgr. Hieronimus Bumbun OFMCap, Pastor Hermanus Mayong OFMCap dan kedua Imam baru yaitu Pastor Ignatius Dhay OFMCap dan Pastor Plasida Palius OFMCap.
Baca: Mahfud MD Unggah Momen Jelang Sunrise dari Swiss Bellin Singkawang, Aduhai Indahnya Indonesia Kita
Baca: Mahfud MD Unggah Momen Jelang Sunrise dari Swiss Bellin Singkawang, Aduhai Indahnya Indonesia Kita
Baca: Ferdinand Hutahaean Akui Kader Demokrat Manfaatkan Jokowi-Maruf Supaya Terpilih Sebagai Caleg
“Omnibus omnia factus sum,” yang berarti bagi semua orang aku telah menjadi segala-galanya, - 1 Kor 9:22b, menjadi motto tahbisan imam baru yang menurut Mgr. Agus sangat relevan dengan tugas perutusan menjadi seorang imam di zaman modern ini.
Dalam homilinya, Uskup mengatakan bahwa Keuskupan Agung Pontianak bangga karena di awal tahun 2019 ini jumlah imam bertambah.
Pada tanggal 28 Februari 2019 yang lalu, Uskup asal Lintang Sanggau Kapuas ini telah mentahbiskan 2 imam diosesan di Paroki St. Yosep Pemangkat yakni, RD Paulinus Surip. dan RD Valerius Hilarion Tjhen Hendra.
“Di tahun 2019 ini kita telah mendapat 4 imam muda. Dan tentu kita harapkan mereka bisa membawa angin segar dan semangat baru untuk kita berjuang memperhatikan gereja khususnya diwilayah Keuskupan Agung Pontianak, karena kami ini sudah tua,” ungkap Uskup seraya mengatakan bahwa imam muda yang berjiwa muda dan semangat muda sangat dibutuhkan untuk mengghadapi perubahan dunia yang begitu cepat.
Harapan untuk menjadi imam yang setia hingga akhir disampaikan oleh perwakilan orangtua dua imam baru, Bapak Filibertus Hermanus Pono.
Dalam sambutannya ia mengatakan merasa bangga dan terharu atas usaha dan perjuangan dua imam baru yang tentunya disertai dengan tangisan, kekecewaan, keputusasaan, hingga akhirnya berkat ketekunan dan rahmat Tuhan mereka bisa ditahbiskan menjadi imam.
Minister Provinsial Kapusin Pontianak, Pastor Hermanus Mayong OFMCap menyampaikan terima kasih kepada Mgr. Agusinus Agus Pr dan Uskup Emeritus Mgr. Hieronymus Bumbun OFMCap yang telah bekenan mentahbiskan kedua saudara Kapusin dan menempatkan mereka untuk berkarya di Keuskupan Agung Pontianak.